Duka Ditubuh Anggota Polri

0
47

BANJAR, ETNOGRAFI.ID: Peristiwa kerusuhan di Mako Brimob Depok, Jawa Barat berdampak besar pada stabilitas keamanan di seluruh markas kepolisian di wilayah hukum Polda Jabar. Sehingga, setiap markas komando kepolisian terus bersiaga memperketat kemanan daerah hukumnya.

Seperti yang dilakukan oleh Polres Banjar, pasukan bersenjata lengkap berjaga dan sigap memperhatikan setiap orang yang masuk ke Mapolres Banjar. Tentu ini merupakan upaya kesiapsiagaan Polri dalam menghadapi ancaman gangguan keamanan.

“Kesiapsiagaan yang kami lakukan ialah dengan penambahan kekuatan yakni pada personil patroli dan pos penjagaan bersenjata lengkap,” ungkap Kapolres Banjar, AKBP Matrius, Jum’at (11/05/2018).

Lebih lanjut Matrius menegaskan apabila hal itu tidak diantisipasi maka akan berdampak pada kondusifitas kemaman serta stabilitas ekonomi negara, apalagi menjelang Ramadhan. Oleh karena itu, jajaran Polres Polda Jabar akan menggelar oprasi Penyakit Masyarakat (Pekat) selama 10 hari. Dengan target sasaran Miras, Prostitusi dan Narkoba.

“Tanggal 12 s/d 21 Mei mendatang kami akan menggelar orpasi pekat,” tuturnya.

Haru Menyelimuti Shalat Ghoib Polres Banjar

Jajaran Polres Banjar menggelar shalat ghoib mendoakan 5 anggota polri yang gugur dalam kerusuhan napi Terosis di Mako Brimob Depok Jawa Barat.

Tampak rasa berduka yang mendalam atas kejadian yang telah menimpa para korban, akibat serangan napi teroris tersebut. Anggota Polres Banjar berdoa hingga saling menguatkan antara personil lainya.

Tetasan air mata anggota Polres Banjar menambah suasana harus larut dalam setiap doa.

Kapolres Banjar, AKBP Matrius mengatakan, selain shalat ghaib dan doa bersama, kepolisian resort Banjar juga telah meningkatkan pengamanan di sejumlah titik, sebagai langkah antisipasi terhadap terjadinya gangguan keamanan.

(*)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.