Mahasiswa Banjar Gelar Aksi Solidaritas Gempa Lombok

0
46
PMII Kota Banjar

BANJAR, ETNOGRAFI.ID–Duka bencana gempa yang terjadi di Lombok, NTB mengundang keprihatinan mendalam. Gempa dahsyat 7 skala richter tersebut telah merenggut korban jiwa, bahkan banyak bangunan dan fasilitas bangunan mengalami rusak parah dan kini membutuhkan bantuan.

Berangkat dari kerpihatinan tersebut, Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kota Banjar menggalang dana kemanusiaan korban bencana gempa Lombok.  Diketahui penggalang dana ini serentak digelar seluruh Indonesia, dan hasilnya akan segera disalurkan pada korban bencana.

Ketua PMII Kota Banjar, Sirojul Muntaha menerengkan bahwa  PB PMII mengintruksikan seluruh kepengurusan dari mulai PKC-PC se-nusantara untuk turun aksi galang dana Lombok. Intruksi tersebut direspon pula oleh PC PMII Kota Banjar bahwa bencana alam NTB adalah sebuah kesedihan mendalam.

“Tentu ini duka mendalam bagi semua masyarakat Indonesia. Tentu sebagai wujud mengobati kesedihan itu kami turun jalan menggalang dana membantu korban bencana gempa Lombok,” kata dia, Selasa (07/08/2017).

Menurut dia, penggalangan dana ini akan dilakukan dalam 2 hari kedepan. Hasilnya nanti di kirim untuk korban bencana melalui posko yang sudah di dirikan oleh PMII.

“Kami berharap bantuan yang terkumpul nanti dari warga Banjar bisa membantu korban bencana luka mereka luka kita semua,” tutur dia.

HMI Kota Banjar

Diwaktu yang sama, Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Kota Banjar menggalang dana kemanusiaan dengan melakukan aksi solidaritas. Karena berdasarkan data yang diperoleh PB HMI 100% rumah warga rusak, 7 orang meninggal dunia, luka ringan dan berat belum bisa di pastikan.

“Banyak anak kecil sakit perut dan belum ada bantuan medis atau tim SAR yang datang, banyak anak lansia, ini yang 13 KK dengan 53 jiwa hanya di posko 11, belum sempat mendapat posko-posko yang lain, di dusun tanak senang desa salut terdapat 135 kk dengan 578 jiwa, itu hanya di satu dusun, belum didusun yang lain, dan dari 13 dusun posko belum terdapat dusun lain, belum tersentuh bantuan,” ujar dia. *

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.