Kopdar Bersama Etnografi News Institute, “Jangan Galau Gegara Hoaks”

2
46

BANJAR, ETNOGRAFI.ID—Fenomena hoaks menjelang Pemilu 2019 benar-benar telah membuat semua orang dibuat repot. Pasalnya, ditengah bangsa Indonesia dirundung duka dengan terjadinya musibah gempa dan tsunami di Palu, Donggala, Sulawesi Tengah, tiba-tiba muncul hoaks bahkan ramai diberitakan di labirin-labirin media massa nasional. 

Banyak netizen yang menerka bahwa hoaks itu merupakan rekayasa politik, bahkan ada juga yang menganggap itu merupakan dagelan politik serta kejadian benar-benar terjadi. Meskipun demikian, isu hoaks di tahun politik ini cukup menjadi perhatian. Pasalnya hoaks ini seakan bagian dari sebuah budaya yang telah menjalar di negeri ini. Dampaknya pun sangat besar, apabila hoaks ini terus dibiarkan menerobos ruang muka publik dan merasuk pada kontruksi pemikiran masyarakat akan berdampak buruk bagi generasi bangsa.

Lantas siapa yang harus bertanggung jawab?

Berangkat dari kekhawatiran itu, Etnografi News Institute menggelar kopi darat dengan beberapa pakar yang akan menjadi pemateri pada diskusi ringan. Kopdar ini akan digelar pada Sabtu 13 Oktober 2018, jam 19.30 WIB di Kedai Kopi Baboo (Seberang Kantor Pajak Banjar).

“Ini bertujuan untuk menyamakan persepsi, mengukapas seperti apa makhluk semacam hoaks ini. Terntu ini harus dilawan secara masip, jangan sampai kita menjadi bagian dari pelaku penyebar hoaks itu sendiri. Untuk itu, jangan sampai negeri ini galau gegara hoaks,” ucap Firosul Haq, narahubung kopdar Hamtam Hoaks, Sabtu (06/10/2018).

Diketahui pemateri yang akan mengisi kopdar tersebut yakni, Ketua KPU Kota Banjar, Dani Danial Muklis, S.Pd.i, Ketua STISIP Bina Putera Banjar, Angga Gumilar, S.Pd.,M.Pd, dan Founder Etnografi News Institute, Syarif Hidayat, S.Pd,. dan akan di pandu oleh moderator, Fahri Aditya, S.IP.

“Bagi yang ingin ikutan bergabung, untuk berbagi kisah silahkan karena kopdar ini terbuka untuk umum. Bahkan rencana sekaligus kita akan menggalang dana untuk korban bencana di Palu,” pungkas dia. (red)

2 KOMENTAR

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.