TAHUN 2014, PETANI CIUYAH DUA KALI GAGAL PANEN

67

wartapriangan.com, BERITA CIAMISMusim penghujan sudah tiba, pertanda musim tanam sudah dapat dimulai. Begitupun yang dilakukan oleh petani di Blok Ciuyah, Dusun Tigaherang Kecamatan Rajadesa, mereka sudah mulai membajak sawahnya.

Musim tanam ini merupakan  musim tanam yang ketiga bagi mereka. Pada musim tanam kali ini mereka berharap akan mendapatkan hasil panen yang menguntungkan, karena pada dua kali musim tanam sebelumnya mereka mengalami gagal panen.

“Sudah dua kali gagal panen di tahun ini. Penyebabnya karena bibit padi yang kurang berkualitas dan datangnya hama. Faktor lainnya juga karena kekurangan air,” jelas Asep Dikdik (38), salah seorang petani di Blok Ciuyah ketika ditemui wartapriangan.com di sawahnya.

Asep juga menerangkan, di awal datangnya hujan bulan-bulan ini petani mulai bekerja di sawahnya masing-masing. Namun petani bingung dengan letak geografis sawah yang jauh dari mata air, setiap tahun para petani hanya mengandalkan air hujan untuk mengairi sawahnya.

Haji Maman (65), warga Cigedug Desa Purwaraja pemilik sawah di Blok Ciuyah juga menuturkan, “pengairan sawah di sini mengandalkan air hujan, kalau kemarau dua minggu saja tanah sawah sudah pada kering atau retak. Faktor kedua adalah bibit padinya kurang berkualitas, karena bibit padi yang sekarang berasal dari hasil panen tahun kemarin”.

Kondisi ini membuat petani berada pada kondisi dilematis. “Mau menanam padi takut gagal lagi, sedangkan kalau tidak menanam bagimana soalnya perekonomian petani bersumber dari padi. Tolong kepada pemerintah bantu kami karena dari dulu sampai sekarang kami belum pernah mendapat bantuan dari pemerintah,” tutur Asep penuh harap. (Dede Hermawan

Berita lainnya

Beri komentar

Your email address will not be published.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.