Sidang Pembunuhan Sekretaris Cantik Asisten Presdir XL di Garut Ricuh

37

wartapriangan.com, BERITA GARUT. Situasi persidangan kasus pembunuhan mantan Sekretaris Direktur Utama XL, Hayriantira (37) terpaksa dihentikan dan diundur minggu depan. Kericuhan ini terjadi akibat adanya aksi massa dari pihak keluarga korban.

Pihak keluarga korban yang geram melihat terdakwa, berusaha menyerang Andi Wahyudi (38). Namun aksi massa itu berhasil dicegah dan digagalkan petugas. Bahkan terdakwa berhasil diamankan sehingga terhindar dari aksi amuk massa.

Untuk menghindari hal yang tak diharapkan, majelis hakim dan tim kuasa hukum serta terdakwa pun terpaksa dievakuasi. Persidangan kasus pembunuhan mantan Sekretaris Direktur Utama XL Axiata ini berlangsung di Pengadilan Negeri Garut, Jalan Merdeka, Kamis (7/1/2016).

Persidangan yang dimulai sejak pukul 11.00 WIB ini berjalan cukup alot. Awalnya sidang berjalan lancar namun sekitar pukul 17.00 WIB, suasana di ruangan sidang mulai memanas. Ibu korban, Rukmila yang menjadi saksi dalam persidangan tersebut, tak kuasa menahan emosi. Bahkan tiba-tiba berteriak histeris dan tak sadarkan diri.

Melihat hal itu, sejumlah keluarganya kaget dan akhirnya mendatanginya untuk memberikan pertolongan. Sejumlah petugas pengadilan dan aparat kepolisian pun turut memberikan pertolongan.

Kondisi Rukmila yang histeris itu membuat kemarahan pihak keluarga korban lainnya memuncak, sehingga mereka berusaha menyerang terdakwa. Melihat situasi yang kurang baik aparat kepolisian langsung mengamankan terdakwa hingga selamat dari amukan massa.

Jaksa Penunutut Umum, Edward Aritonang, membenarkan adanya kemarahan pihak keluarga korban terhadap terdakwa. Edward melihat hal itu sebagai sesuatu yang wajar, mengingat tindakan sadis yang telah dilakukan terdakwa terhadap anggota keluarga mereka.

“Yah keluarga korban merasa dendam terhadap terdakwa. Ini wajar mengingat perlakuan terdakwa yang dengan tega telah membunuh anggota keluarga mereka secara kejam,” komentar Edward.

Akibat kejadian ini, tutur Edwar, jalannya sidang terpaksa dihentikan dan ditunda hingga minggu depan. (Yayat R/WP)

Berita lainnya

Beri komentar

Your email address will not be published.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.