Atlet Disabilitas Kecewa dengan Sikap KONI Ciamis
wartapriangan.com, BERITA CIAMIS. Prestasi gemilang berhasil diukir para atlet disabilitas dari Kabupaten Ciamis. Pasalnya mereka berhasil mewakili Jawa Barat dalam ajang Pekan Paralimpik Indonesia (Peparnas). Bahkan tak tanggung-tanggung, mendali emas berhasil mereka bawa pulang.
Dalam pekan olahraga nasional empat tahunan, Perpanas yang digelar di Jawa Barat itu, para atlet asal Ciamis ini mempersembahkan 8 medali emas, 2 medali perak, serta2 medali perunggu. Prestasi tersebut dipersembahkan oleh enam atlet disabilitas Ciamis yang di antaranya turun di cabang olahraga bola voli duduk, catur, dan tenis meja.
Dan menurut salah seorang atlet disabilitas Ciamis yang juga merupakan Ketua Persatuan Penyandang Disabilitas Indonesia (PPDI) Kabupaten Ciamis, Dodo pada Warta Priangan, mereka bahkan akan mewakili Indonesia di kejuaraan yang akan digelar di Malaysia.
Namun masih menurut Dodo, prestasi yang mereka raih berbanding terbalik dengan perhatian KONI Ciamis terhadap para atlet disabilitas. Dodo mengaku kecewa terhadap organisasi yang mewadahi semua cabang olahraga tersebut.
“Atlet disabilitas tidak mendapat perhatian dari KONI Kabupaten Ciamis, bagaikan bola pingpong, bolak balik ke sana ke sini tetapi tidak ada yang menghargai perestasi kami sedikit pun,” ujar Dodo.
Dodo menjelaskan, selama ini mereka berlatih dengan sarana seadanya. Tapi keterbatasan itu tak menghalangi mereka untuk berprestasi.
Ia pun berharap Pemerintah Ciamis bisa memfasilitasi sarana dan prasarana atlet disabilitas yang sudah mengharumkan nama Ciamis. ”Kami berharap ada perhatian dari pemerintah terkait sarana dan prasarana para atlet disabilitas. Apalagi sekarang tiga atlet Ciamis mau menghadapi ajang kejuaraan internasional di Malayasia. Dan kalau ada anggaran buat atlet disabilitas jangan diberikan kepada KONI, langsung diberikan saja ke National Paralympic Commitee Indonesia (NPCI),” harapnya.
Ditemui saat memberikan uang kadeudeuh untuk para atlet disabilitas Ciamis tadi pagi, Senin (31/10), Bupati Ciamis, H. Iing Syam Arifin meminta maaf kepada para atlet disabilitas yang sekian lama kurang diperhatikan. ”Kami atas nama Pemerintah Kabupaten Ciamis meminta maaf kepada atlet disabilitas karena selama Peparnas terjadi miskomunikasi. Seharusnya yang bertanggungjawab adalah KONI tetapi malah lepas tanggung jawab di Peparnas,” ungkap bupati.
Sebagai bentuk penghargaan kepada para atlet yang telah mengharumkan nama Kabupaten Ciamis tersebut, tadi pagi usai memimpin apel di halaman Pendopo Ciamis, Bupati Iing menyerahkan uang kadeudeuh dan sertifikat pada enam atlet disabilitas yang kemarin berlaga di ajang Peparnas. (Dena A. Kurnia/Dede Hermawan/WP)