Bingung Biaya Operasi, Warga Ciamis Ini Nekat SMS Dedi Mulyadi
wartapriangan.com, BERITA CIAMIS. Bupati Purwakarta, Dedi Mulyadi, mendatangi seorang ibu rumah tangga di RSUD Dr. Soekardjo Tasikmalaya. Ia sengaja mendatangi pasien yang tengah terbaring di ruang perawatan.
Kedatangan pria yang menjabat sebagai Ketua DPD Partai Golkar Jawa Barat ini karena ia mendapat pesan singkat dari pasien tersebut. Ya, seorang ibu rumah tangga, Yanti (42), warga Kecamatan Cihaurbeuti, Kabupaten Ciamis, nekat mengirimkan sms kepada Dedi Mulyadi.
Saat ditemui Warta Priangan di ruang perawatan dr Soekardjo Kota Tasikmalaya, Yanti menceritakan ia telah melahirkan anakanya di bidan dekat rumahnya, namun ada masalah dalam kandungannya yakni ari-arinya tertinggal di dalam sehingga langsung dirujuk oleh bidan setempat ke Rumah Sakit Umum Daerah Dr Soekarjo Kota Tasikmalaya.
“Pada saat menerima kabar dari pihak rumah sakit saya dan suami merasa kebingungan. Malam tadi dirujuk oleh bidan langsung ke rumah sakit di Kota Tasik, karena harus segera dioperasi kandungan,” jelas Yanti, Minggu (05/02).
Usai ditangani salah satu dokter spesialis kandungan Yanti harus segera dioperasi kandungan, sedangkan anaknya selamat. “Alhamdulilah kalau anak saya selamat, tapi saya menunggu operasi sekarang,” imbuhnya.
Menerima kabar tersebut, ia bersama suaminya kaget dan terkejut. Pasalnya, pada saat itu ia sedang tidak memilki uang karena pekerjaan suaminya hanya serabutan.
“Saya beserta suami yang kerja serabutan merasa bingung tak memiliki uang dan jaminan kesehatan. Lalu saya dikasih nomor Pak Dedi oleh tetangga saya dan langsung saya SMS. Ditelepon tak berani,” jelasnya.
Sebelumnya ia sempat ragu pada saat hendak mengirimkan pesan singkat kepada Bupati Purwakata tersebut. Yanti mengaku kalau pesan singkat yang dikirimnya itu awalnya akibat sangat kebingungan karena dirinya sudah berada di rumah sakit dan belum terbayang bagaimana harus membayarnya. “Saya sangat bingung saja, saya nekat ngirim sms,” paparnya.
Dan pagi tadi, Minggu (05/02), Dedi Mulyadi setelah menerima pesan singakat tersebut kemudian ia mendatangi ke Rumah Sakit Umum Dr Soekarjo. Pada saat diwawancara sejumlah wartawan, Dedi Mulyadi mengaku dirinya mendapatkan pesan singkat dari Yanti pukul 23.30 WIB malam tad, Sabtu (04/02).
“Kebetulan pada saat itu saya sedang berada di Kabupaten Garut dan berniat langsung membantu dengan memberikan santunan secara langsung. Malam tadi saya menerima SMS dari nomor tak dikenal yang mengaku warga Ciamis. Saya tentunya memilah setiap SMS yang masuk, tapi setelah ada pengecekan ternyata ibu ini betul sangat membutuhkan bantuan,” imbuhnya. (Andri/WP)