Innalillahi… Balita Penderita Gizi Buruk di Pangandaran Akhirnya Meninggal
wartapriangan.com, BERITA PANGANDARAN. Salah satu balita penderita gizi buruk asal Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat akhirnya meninggal dunia saat menjalani pengobatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Ciamis, sekitar pukul 12.35 WIB, Selasa (7/3).
Salah satu balita bernama Anggita (22 bulan) merupakan anak ke-2 Rosini, warga Dusun Karangpawitan, Desa/Kecamatan Padaherang.
Kepala Bidang Pemberdayaan Lembaga Kemasyarakatan Desa Dinsos PMD Erik Krisnayudha mengatakan, ia mendapat informasi tersebut dari pendamping kader Posyandu (PKP) Kecamatan Padaherang yang mendampingi proses pengobatan Anggita.
Erik menjelaskan, saat akhir hayatnya Anggita sedang bersama keluarganya dan pendamping kader Posyandu, Ramlan Nugraha.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pangandaran Yani Achmad Marzuki juga sudah mendengar kabar tersebut. Ia pun memerintahkan jajarannya untuk menyambangi rumah duka.
“Kami sudah dapat informasi Anggita meninggal dan sudah menugaskan petugas Puskesmas setempat serta Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Kabupaten Pangandaran untuk mendatangi pihak keluarga di rumah duka,” kata Yani.
Yani menambahkan, pihaknya telah berupaya melakukan penanganan dan interverensi, namun takdir berkata lain. “Upaya sudah dilakukan, hasilnya Tuhan yang menentukan, semoga keluarga diberi ketabahan dan kesabaran,” pungkasnya.
Berdasarkan keterangan NCP Kasus Gizi Buruk, berat badan Anggita 5 kilogram dengan tinggi badan 64 sentimeter dengan tanda klinis gizi buruk dan ciri-cirinya rambut tipis, tangan dan kaki kecil juga terdiagnosa mengalami penyakit jantung. (Iwan Mulyadi/WP)