Joane Irwan Suarsa Terpilih Jadi Ketua Umum HIPMI Pangandaran
wartapriangan.com, BERITA PANGANDARAN. Badan Pengurus Cabang Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (BPC HIPMI) Kabupaten Pangandaran resmi dilantik. Pelantikan dilakukan oleh Ketua Badan Pengurus Daerah Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (BPD HIPMI) Provinsi Jawa Barat, bertempat di aula hotel Horison Palma Pangandaran.
Ketua umum BPC HIPMI Kabupaten Pangandaran Joane Irwan Suarsa mengatakan pengurus BPC HIPMI Kabupaten Pangandaran hendaknya senantiasa menjaga kebersamaan selama periode kepengurusan, yaitu tiga tahun.
Menurutnya, dengan kebersamaan tersebut diharapkan dapat berperan aktif membangun perekonomian di kabupaten pangandaran, khusunya kalangan usahawan-usahawan muda.
“Hadirnya HIPMI di Kabupaten Pangandaran yang merupakan kabupaten baru dengan segala potensi yang dimilikinya, semoga menjadi solusi dan motor penggerak perekonomian dalam upaya menciptakan lapangan kerja yang kreatif dan inovatif serta mampu berdaya saing yang tinggi,” ungkapnya.
Irwan menambahkan, hal tersebut merupakan tugas yang berat, maka dari itu diharapkan HIPMI bisa bersinergi dengan pemerintah Kabupaten Pangandaran untuk bersama-sama mewujudkan cita-cita Kabupaten Pangandaran sebagai daerah tujuan wisata yang mendunia.
Sementara itu Ketua BPD HIPMI Provinis Jawa Barat Jordy dalam sambutanya mengatakan, apabila melihat Pangandaran sebenarnya hampir seluruh warga Jawa Barat pasti setiap tahunya datang ke Pangandaran. Maka dari itu, kata Jordy, dirinya menitipkan kepada BPC HIPMI Pangandaran untuk bisa menangkap peluang tersebut.
“Marketnya sudah jelas, apalagi bupatinya memiliki visi dan misi mewujudkan Pangandaran sebagai tujuan wisata skala internasional. Mudah-mudahan HIPMI Pangandaran bisa ikut bersinergi. Tapi awas, bersinergi disini bukan hanya asal ikut. Tetapi juga memberikan sumbangsih pemikiran-pemikiran yang kreatif, bukan untuk menghambat. Kalau ada HIPMI yang menghambat atau mengganggu pembangunan laporkan ke saya,”tegasnya.
Dirinya menambahkan, tag line HIPMI dari dulu tetap sama, yaitu pengusaha pejuang, pejuang pengusaha. Tag line tersebut harus dicermati, pengusaha pejuang itu jelas karena wirausahawan muda masih perlu berjuang. Pejuang pengusaha, artinya pengusaha muda juga memperjuangkan para pengusaha yang lain bukan hanya untuk perut sendiri.
“Lihat lingkungan sekitar, dengan hadirnya kita harus bisa membawa kesejahteraan bagi lingkungan sekitar,” ungkapnya.
Sedangkan Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata mengatakan, Pemerintah Kabupaten Pangandaran tengah berupaya agar arus modal datang ke Pangandaran dan ditangkap oleh para pengusaha muda, sehingga terjadi perputaran uang yang sangay besar di Pangandaran.
“Dengan begitu tentu akan mengangkat ekonomi masyarakat Pangandaran. Tapi lakukan dengan cara profesionalis,” tuturnya.(Iwan Mulyadi/WP)