H-2 Penumpang Yang Datang Ke Termnal Guntur Lebih Dari 15.000 Orang

43

Wartapriangan.com, BERITA GARUT- Tidak kurang dari 15.000 pemudik dari berbagai kota sudah masuk ke terminal Guntur Garut, Jumat (23/6). Mereka kebanyakan datang dari Ibu Kota dengan menggunakan bus, tujuan mereka ke berbagai daerah di kota Garut.

Sekitar pkl 20.30 nampak penumpang memasuki termnal Guntur Melati Garut, bahkan petugas Dinas Perhubungan Garut turun tangan membantu para penumpang yang memenuhi terminal. Diperkirakan penumpang masih terus berdatangan hingga H -‘1 besok.

Menurut kepala Terminal Guntur Melati Garut, Sofyan Hidayat, aktivitas kendaraan yang keluar masuk membawa penumpang di Terminal Guntur Melati Garut, terus silih berganti berdatangan. Menjelang H-2 lebaran sejak pagi hingga malam kedatangan bus terus mengalami peningkatan.

Dikatakannya, jumlah pemudik yang sudah datang ke Terminal Guntur Melati, sejak H-7 sampai dengan H-2, diperkirakan sudah mencapai 15.221 penumpang. Mereka diangkut dengan armada sebanyak 150-200 kendaraan jenis AKP dan AKDP. Mereka kebanyakan datang dari Jakarta, Bekasi, Bandung juga Bogor.

Jumlah itu Kata Sofyan, belum termasuk para pemudik yang mengikuti program mudik gratis yang diselenggarakan pemerintah atau pihak swasta, serta para pemudik yang turun tanpa masuk di terminal. Intinya dari hari ke hari jumlah pemudik yang masuk ke

Untuk menghindari aksi kejahatan, kepala Terminal Guntur menghimbau, agar para pemudik berhati-hati dan waspada terhadap seluruh barang bawaannya. Untuk membantu membawakan barang bawaan, petugas Dishub yang berada di lapangan siap membantu. Jangan sampai orang yang tidak dikenal di beri kepercayaan untuk membantu. Soalnya, tindakan kejahatan saat mudik kerap terjadi, imbuhnya.

Salah seorang pemudik, Ida (35) warga Kecamatan Tarogong Kidul mengatakan, selama perjalanan dari terminal Kampung Rambutan, bus yang ditumpanginya beberapa kali terjebak macet. Terutama saat keluar tol Cileunyi sampai wilayah Nagreg. Yayat Ruhiyat/WP

Berita lainnya

Beri komentar

Your email address will not be published.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.