Halo Kang Emil, Bisnis Esek-Esek di Bandung Ini Legal Ya?
wartapriangan.com, BERITA BANDUNG. Bisnis berbau esek-esek selalu jadi buah bibir. Izin griya pijat di lantai 7 Hotel Alexis Jakarta misalnya, hari ini jadi bahan obrolan hangat. Bagaimana dengan bisnis esek-esek di Bandung? Salah seorang warga Bandung yang memiliki pengalaman khusus menceritakannya pada Warta Priangan. Tak jauh seperti Alexis, bisnis esek-esek di Kota Kembang ini ngetop di lapisan masyarakat tertentu.
Excecutive Health Spa & Karaoke, ini bungkus bisnisnya. Padahal di dalamnya ada praktik bisnis esek-esek. Tempat hiburan yang berlokasi di bilangan Jalan Pasirkaliki Bandung ini termasuk high class. Dari tampilan gedungnya saja sudah terlihat relatif mewah. Siapapun yang ingin masuk ke tempat ini, harus siap merogoh kocek jutaan rupiah.
“Paling murah untuk teman karaoke itu Rp. 600 ribu, tapi pola penjualannya bukan per jam. Di tempat ini sistemnya paket,” terang warga Bandung yang identitasnya enggan diungkap.
Menurut cerita warga Bandung ini, saat tamu datang, biasanya langsung disambut oleh petugas khusus lalu di antar ke lantai atas. Nanti ada seorang manajer perempuan yang menyambut. Dialog pun terjadi, ada dua service yang bisa diberikan di tempat tersebut, yakni spa dan karaoke. Kalau sudah merasa jelas, tiba saatnya showing. Pada kesempatan ini si tamu akan melihat rombongan wanita seksi berjalan lalu berbaris di depan dia.
“Ya intinya show, berbaris di depan tamu, nanti si tamu memilih.”
Setelah memilih wanita, tamu pun pergi bersama wanita pilihannya. Apakah ke room karaoke atau ke tempat pijat (spa). Yang unik di tempat ini, pilihan paket juga menentukan busana si wanita. Informasi tentang paket esek-esek ini juga mudah sekali didapat di dunia maya. Misalnya dengan keyword: “Karaoke plus di Bandung”
“Paketnya makin mahal, ya makin telanjang,” terang warga Bandung yang mengaku sudah tiga kali masuk ke tempat bisnis esek-esek di Bandung ini.
Tak hanya itu, menurut pengakuan warga yang tinggal di wilayah Bandung Utara itu, berhubungan intim juga bisa dilakukan di tempat tersebut. Bahkan termasuk ke dalam salah satu paket yang ditawarkan.
“Ya mau langsung masuk kamar juga bisa. Kamarnya juga memang disediakan. Kalau ditanya apakah tempat hiburan ini legal atau tidak saya tidak tahu, saya hanya konsumen. Mungkin tanya ke Kang Emil saja kalau masalah perijinan.”
Bagaimana Kang Emil?
(Iwan Mulawan/WP)