Material Buruk, Proyek Jalan di Ciamis Ini Sempat Ditolak Warga
wartapriangan.com, BERITA CIAMIS. Sebuah proyek perbaikan jalan di Kecamatan Cikoneng, Kabupaten Ciamis, sempat ditolak warga. Pasalnya, material yang hendak digunakan terbilang di bawah standar. Warga sempat menyampaikan penolakannya ke kepala desa.
“Ya betul, ada keluhan dari warga. Mereka melihat kualitas material yang akan digunakan,” terang Ivan, Kepala Desa Kujang, Kecamatan Cikoneng, Kabupaten Ciamis.
Sejak Selasa siang (12/05/2017), Warta Priangan sudah mendapatkan informasi tentang keberatan warga tersebut. Sayangnya, kepala desa yang bersangkutan sedang tidak berada di tempat. Selepas maghrib, redaksi Warta Priangan bisa menghubungi kepala desa melalui sambungan telepon selular.
Proyek tersebut merupakan rehabilitasi jalan di ruang Sindangkasih-Kujang. Panjang jalan 250 meter, dengan nilai proyek sekitar Rp. 140 juta.
“Jadi sebelum proyek dikerjakan, kan materialnya bisa dilihat oleh warga. Nah, ada jenis material yang kualitasnya kurang bagus. Warga tentunya mau yang bagus,” terang Ivan, seraya menjelaskan jenis material yang sempat dikeluhkan warga adalah batu.
Namun demikian, meski sempat dikeluhkan warga, proyek jalan sepanjang 250 meter itu akhirnya dikerjakan juga.
“Alhamdulillah, pekerjaannya sudah berjalan. Warga memang sempat keberatan, tapi karena dari pihak pelaksana memberikan respon positif, akhirnya yang bisa berjalan dengan baik,” terang Ivan.
Adanya keberatan warga terhadap kualitas material proyek diapresiasi oleh Forum Komunitas Transparansi (Kontras) Ciamis. Menurut Ketua Forum Kontras Ciamis, Pujitio, warga di daerah lain harus bisa bersikap seperti warga Desa Kujang.
“Kalau semua warga peduli, insya Alloh kualitas pembangunan bisa terjaga. Desa lain bisa belajar dari Kujang. Dan itu hak warga. Toh, pihak pemborongnya juga ternyata merespon positif,” tegas Tio, panggilan akrab Pujitio. (Iwan Mulyawan/WP)