Kontras Ciamis Keluhkan Layanan Disdukcapil

186

wartapriangan.com, BERITA CIAMIS. Komunitas Transparansi Ciamis (Kontras) mengeluhkan pelayanan di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Ciamis. Kontras kecewa terhadap pelayanan pegawai di Disdukcapil. Bahkan Kontras mencium masih terjadinya pungli dalam pelayanan administrasi kependudukan.

Kekecewaan terhadap pelayanan pegawai disdukcapil dirasakan langsung oleh Ketua Kontras, Pujitio Sentoso. Rabu (06/12/2017) ia bermaksud mengurus perbaikan data kartu keluarga.

“Saya akan membenarkan kartu keluarga salah satu warga yang kurang mampu, datang langsung ke kantor disdukcapil. Saya naik ke lantai dua bagian pelayanan KK dan KTP. Namun, sesampainya di atas tidak ada satu pun petugas di loket. Karena petugas tak kunjung datang, saya pun berinisiatif masuk ke ruang pelayanan,” jelas Tio, sapaan akrab Pujitio.

Tio melanjutkan, ia berani masuk ke ruang pelayanan karena ia melihat banyak masyarakat lain yang melakukan hal sama, langsung masuk ke ruang pelayanan. “Pas di sana (ruang pelayanan KK, KTP) ada pegawai ibu-ibu menanyakan apa yang bisa dibantu dengan nada cukup tinggi. Lalu saya pun memperlihatkan dokumen yang saya bawa, tapi dia bilang kalau data ini kurang lengkap”.

“KK anak ini mana, yang ini juga mana,” ungkap Tio menirukan perkataan sang petugas. “Dan menyuruh saya pulang kembali ke kecamatan di mana saya tinggal. Ada juga pegawai yang menimpali dengan nada ketus untuk membuat KK di kecamatan juga bisa,” papar Tio.

Ia sangat menyayangkan tindakan tidak ramah petugas tersebut. “Padahal kan bisa bicaranya baik-baik saja, jangan dengan nada tinggi. Saya datang ke capil dengan harapan dilayani dengan baik, itu hak saya sebagai warga, dan sudah jadi kewajiban dia sebagai ASN yang digaji negara untuk melayani masyarakat”.

Ini Tanggapan Kepala Disdukcapil Ciamis (Halaman 2)

Berita lainnya

Beri komentar

Your email address will not be published.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.