Polres Garut Gelar Deklarasi Pilkada Damai

85

wartapriangan.com, BERITA GARUT. Polres Garut gelar deklarasi Pilkada Damai serta silaturahmi bersama tokoh ulama, tokoh masyarakat dan parpol. Acara tersebut berlangsung di Aula Mapolres Garut dalam rangka menjelang penetapan nomor urut para calon peserta Pilkada 2018 nanti.

Diharapkan pilkada serentak yang akan berlangsung Juni mendatang, khususnya di wilayah kabupaten Garut berlangsung aman, damai serta kondusif. Tidak ada ekses negatif, baik pasca atau pun selama proses pilkada berlangsung.

Acara yang dikemas dalam bentuk coffe morning serta penandatanganan deklarasi kesepakatan Pilkada Damai. Akhirnya seluruh tamu undangan, baik tokoh ulama, tokoh masyarakat ataupun parpol menandatangani deklarasi kesepakatan Pilkada Damai. Selain itu,  mereka pun menyatakan sikap untuk menjaga situasi Kamtibmas yang kondusif, aman serta siap mewujudkan Pilkada Damai di Kabupaten Garut.

Seluruh perwakilan pengurus parpol maupun ormas membacakan teks deklarasi pernyataan sikap Pilkada Damai yang dipimpin Ceng Mujib. Mereka siap menjaga kamtibmas selama pilkada maupun setelah beres pilkada, sehingga Garut dijamin aman terkendali.

Kapolres Garut, AKBP. Budi Satria Wiguna mengatakan, Pilkada 2018 serentak bagi masyarakat Garut merupakan pemilihan kepala daerah yang bebas. Tidak boleh ada unsur paksaan ataupun penekanan. Apalagi adanya intimidasi, untuk itu Polri  yang didukung TNI dan masyarakat siap mengawal, mengamankan proses pelaksanaan Pilkada Tahun 2018 di Garut.

Kapolres berharap, silaturahmi dan deklarasi tersebut bisa menciptakan situasi Pilkada 2018 aman, nyaman dan damai. Siapapun nanti yang akan terpilih sebagai orang nomor satu di Garut, itu sudah merupakan ketentuan dan takdir Allah. Sehingga seluruh warga masyarakat Garut harus siap menerimanya dengan legowo.

Sementara Dandim 0611 Garut, Letkol Inf Asyraf Azis S.IP menyampaikan, TNI akan selalu menjaga netralitas dan siap membantu kepolisian dalam mengamankan Pilkada Serentak 2018. Meskipun Babinsa tidak tersebar di 442 desa/kelurahan, namun hal itu bukan merupakan hambatan bagi TNI untuk ikut serta mensukseskan pilkada nanti.

Dalam sambutannya Pimpinan Ponpes Fauzan, Ceng Mujib mengungkapkan,  alim ulama di Garut siap mengawal dan senantiasa akan selalu berada di belakang aparat keamanan TNI/Polri guna menciptakan situasi Garut yang tetap kondusif.

(Yayat Ruhiyat/WP)

Berita lainnya

Beri komentar

Your email address will not be published.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.