Berharap Swasembada, Distan Pangandaran Gelar Sosialisasi Upsus Pajale

203

wartapriangan.com, BERITA PANGANDARAN. Dinas Pertanian Kabupaten Pengandaran menyelenggarakan kegiatan Sosialisasi Upsus Pajale (upaya khusus padi jagung kedelai) bertempat di Gedung Islamic Centre Kecamatan Cijulang, Kabupaten Pangandaran, Kamis (15/03) pagi.

Kegiatan tersebut dihadiri oleh Asisten Pembangunan Dan Perekonomian Setda Kabupaten Pangandaran, Anggota DPRD dan beberapa pejabat lingkup setda Kabupaten Pangandaran serta dihadiri pula oleh seluruh camat se-Kabupaten Pangandaran.

Dalam sambutannya, Asisten Pembangunan dan Perekonomian Apip Winayadi menghimbau, seluruh petani untuk bekerjasama membangun Kabupaten Pangandaran sebagai daerah wisata.

“Petani, peternak, harus seiring sejalan dengan visi Kabupaten Pangandaran sebagai Daerah Wisata berkelas dunia. Juga untuk mewujudkan swasembada pangan, sebagai upaya dalam ketahanan pangan di Kabupaten Pangandaran,”ujarnya.

Apip juga menghimbau kepada seluruh Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) yang ada di seluruh Kabupaten Pangandaran untuk memanfaatkan seluruh dukungan dan bantuan dari pemerintah.

“Pemerintah akan mensuport para petani, supaya indeks keberhasilan petani bisa meningkat,”tandasnya.

Sementara itu, Ghanny F. Basyah, Kasi Produksi Tanaman Pangan dan Hortikultura, menyampaikan bahwa Swasembada Padi, Jagung dan Kedelai merupakan kebutuhan dasar.

“Isu kedaulatan pangan, mengenai kerawanan pangan, sangatlah penting karena merupakan kebutuhan dasar. Sehingga dengan jumlah penduduk sekitar 406.168 jiwa dengan kebutuhan Perkapita 120 kg per jiwa, Kebutuhan pangan 48.740 ton dan Kondisi produksi beras pd tahun 2017 mencapai 192.000 ton per jiwa, alhamdulilah bahan pangan di Kabupaten Pangandaran surplus,”pungkasnya.

Kegiatan Sosialisasi Upsus Pajale ini juga memberikan materi-materi pengetahuan kepada para petani mengenai ketahanan pangan. (Iwan Mulyadi/WP)

Berita lainnya

Beri komentar

Your email address will not be published.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.