Kapolda Jabar Datang ke Pangandaran, Ini Kegiatannya…

384

wartapriangan.com, BERITA PANGANDARAN. Kapolda Jabar Irjen Pol Drs. Agung Budi Maryoto, M.Si. beserta jajaran pejabat dilingkup Polda Jawa Barat, melakukan kunjungan kerja di Pangandaran dan dipusatkan di Destinasi Wisata Pantai Batu Hiu, Kecamatan Parigi, Kabupaten Pangandaran, Selasa (10/4/2018)

Kedatangan Kapolda Jabar bersama rombongan disambut langsung Bupati dan Wakil Bupati Pangandaran, tokoh masyarakat dan tamu undangan lainnya.

Dalam sambutannya Bupati Pangandaran H Jeje Wiradinata menyampaikan selamat datang atas nama warga masyarakat dan Pemerintah Kabupaten Pangandaran.

“Selamat datang di Pantai Batu Hiu Kecamatan Parigi Kabupaten Pangandaran, dan semoga ini pertanda baik. Kami warga masyarakat Pangandaran mendoakan Bapak dan jajaran, semoga diberikan kesehatan dalam melaksanakan tugas,”ujarnya.

Bupati Jeje juga mengungkapkan bahwa saat ini Pangandaran sedang menata diri. Tentu aspek keamanan sangatlah penting untuk menciptakan Pangandaran sebagai tujuan wisata dunia.

“Kita baru melakukan penataan kawasan wisata Pantai Pangandaran. Alhamdulilah dapat berjalan dengan lancar atas kerjasama yang baik dengan jajaran Polres Ciamis,”ungkapnya.

Selain itu, Bupati juga menyampaikan terima kasih atas kegiatan bakti sosial kepada masyarakat Pangandaran, berupa bantuan sembako, peralatan keselamatan untuk nelayan dan asuransi jiwa bagi nelayan.

“Selain itu, kami juga menyambut dan menyampaikan terima kasih atas bantuan asuransi jiwa bagi nelayan,”kata Jeje.

Sementara itu Kapolda Jabar menyebutkan saat ini tahun politik. Maka masyarakat diminta cerdas dan tidak mudah percaya berita hoax yang berseliweran di internet.

Menurut Agung, obyek wisata di Pangandaran cukup terkenal yaitu dengad pantainya. Sekaligus kehadirannya di Pangandaran bisa melihat langsung kesiapan simulasi pertolongan dan penyelamatan korban saat terjadi bencana.

Dalam proses pilkada kata Agung melalui suatu proses yang panjang dengan harapan menciptakan para calon pimpinan-pimpinan yang bisa akrab, bisa bersih dan bersilaturahim.

“Maka di tingkat bawah juga harus lebih akrab lagi. Menciptakan suasana aman, tertib, damai,” ucapnya.

Lanjut Agung, untuk pasangan calon baik dari gubernur maupun wakil gubernur yang bisa mengendalikan tim suksesnya sehingga sampai dengan sekarang hari ini semuanya relatif aman.

“Termasuk juga yang ada di Kab Pangandaran ini saya ucapkan terimakasih atas partisipasinya dalam pilkada yang aman dan kondusif,” tuturnya.

Terkait deklarasi anti hoax, Agung menyampaikan kejadian-kejadian yang terjadi di wilayah Jawa Barat berkaitan isu-isu di media sosial, dimana penggunaan IT sangat tinggi.

“Kalau kita lihat bangsa Indonesia penduduknya kurang lebih 260 juta sekian, tapi yang menggunakan handphone lebih dari 350 juta. Itu berarti hampir setiap orang memiliki handphone lebih dari satu dengan berbagai teknologi yang ada,” ujarnya.

Dia juga memaparkan beberapa peristiwa yang berkaitan dengan berita-berita hoax yang terjadi di Jawa Barat diantaranya ada ulama yang dianiaya, tokoh masyarakat dianiaya, Marbot yang terakhir di Kecamatan Pameungpeuk Garut juga demikian. Namun dari 21 berita kata Agung hanya ada dua yang benar dan benar terjadi.

“Sementara yang 19 berita itu semuanya hoax alias bohong. Dan kami telah melakukan langkah-langkah penyelidikan dan pemeriksaan, dan sudah diserahkan ke Kejaksaan,” ungkapnya.

Dalam kunjungan, Kapolda Jabar memberikan asuransi kepada 1000 nelayan di Kabupaten Pangandaran dan memberikan bantuan berupa alat keselamatan.

Selain itu sebanyak 100 anak penyu jenis penyu hijau dilepasliarkan sekaligus penandatanganan deklarasi anti hoax bersama pemerintah daerah serta ratusan masyarakat untuk menggunakan media sosial dengan benar, santun dan cerdas. (Iwan Mulyadi/WP)

Berita lainnya

Beri komentar

Your email address will not be published.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses