Bangunan di Pantai Selatan Garut Rusak Diterjang Gelombang Tinggi

385

wartapriangan.com, BERITA GARUT. Air laut merendam sebagian bangunan yang berada di pesisir Pantai Rancabuya Garut, Rabu (26/7/2018).  Ombak setinggi 4 hingga 5 meter itu bahkan sempat merusak sebagian bangunan yang ada di bibir pantai.

Warga panik melihat gelombang setinggi itu, apalagi air laut sudah merendam warung-warung mereka. Tidak sedikit warga yang berhamburan menyelamatkan diri dan harta miliknya.

Petugas Badan Penanggulang Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Garut dibantu warga setempat sudah bersiaga guna menanggulani hal-hal yang tidak diinginkan. Karena dihawatirkan, gelombang setinggi 4 hingga 5 meter itu akan berlangsung lama. Sehingga bisa mengakibatkan kerusakan lebih parah.

Banyak rumah dan warung-warung di sepanjang pantai terendam air laut, sehingga mengakibatkan kerusakan. Bahkan beberapa pohon besar termasuk pohon kelapa ikut tumbang.

Untuk mengantisipasi gelombang tinggi susulan, relawan dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Garut terus melakukan serangkaian pengamatan. Bahkan warga di sekitar lokasi pun ikut membantu.

Saat dihubungi melalui sambungan telepon, Kepala BPBD Garut, Dadi Zakaria tidak menjawab. Namun salah seorang petugas BPBD Garut yang berada di lokasi, Imat mengatakan, potensi terjangan gelombang pasang sangat berpeluang sekali. Hal itu dikarenakan faktor alam, diantaranya tiupan angin kecang. Untuk itu jelas Imat, sejak kemaren sore pihaknya terus memantau perkembangan.

Ditambahkan Imat, berdasarkan sumber dari BMKG, tingginya gelombang yang terjadi sekarang ini,diakibatkan oleh fenomena alam. Diantaranya akan terjadinya gerhana bulan total pada 28 Juli nanti.

Ditambahkan Imat, tidak ada korban jiwa, namun banyak bangunan warung milik warga yang rusak. Selain itu, sebagian warga pun memilih untuk mengungsi ke daerah yang lebih aman. (Yayat Ruhiyat/WP)

Berita lainnya

Beri komentar

Your email address will not be published.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.