Pemprov Jabar Segera Buka Pendaftaran Tes CPNS untuk 500 Formasi

798

wartapriangan.com, BERITA JAWA BARAT. Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Jabar) mengajukan 500 lowongan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS). Sumber daya manusia (SDM) yang paling dibutuhkan adalah yang menguasai bidang teknis.

Sekretaris Daerah Pemerintah Provinsi jabar, Iwa Karniwa menyebut proses perekrutan bergantung kepada persetujuan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara-Reformasi Birokrasi (PAN-RB).

“Insya Allah formasi lowongan CPNS Pemprov Jabar akan mulai dibuka Agustus 2018 ini. Sekarang tinggal menunggu dari Kementerian PAN-RB untuk pelaksanaan seleksi,” katanya saat ditemui di Lapangan Gasibu, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Rabu (22/8).

Sebetulnya, kebutuhan pegawai tidak akan cukup hanya dengan tambahan 500 orang, mengingat angka pensiun setiap tahun bisa mencapai ribuan orang. Namun jumlah itulah yang disetujui oleh kementerian.

Meski begitu, Iwa menilai wajar minimnya penerimaan CPNS tersebut. Selain untuk mengurangi beban anggaran belanja pegawai, hal itu pun berkaitan dengan peningkatan kualitas para ASN, khususnya di lingkungan Pemprov Jabar.

Itulah alasan mengapa formasi CPNS yang paling banyak dibuka Pemprov Jabar adalah pegawai di bidang-bidang yang lebih teknis. Terutama tenaga pendidikan SLTA, terlebih yang pensiun di Jabar cukup banyak setiap tahunnya.

“Kalau bidang teknis administrasi sudah cukup banyak, tapi bidang-bidang yang lebih teknis memang dibutuhkan, seperti tenaga medis dan guru yang (tingkat) pensiunnya cukup banyak,” terangnya.

“Tiap tahun, (PNS) yang pensiun jumlahnya 2.000-3.000 orang, termasuk guru ya, tapi penerimaan jauh lebih kecil. Jadi bukan zero grow lagi, tapi berkurang,” tambahnya.

Untuk mengakalinya, saat ini, beban kerja setiap Aparatur Sipil Negara (ASN) ditingkatkan dua sampai tiga kali lipat dibantu dengan pegawai honorer yang berkualitas.

Iwa menegaskan, proses seleksi CPNS tersebut akan dilaksanakan secara transparan dan terbuka. Pasalnya, hasil seleksi bisa diketahui pendaftar di hari di mana proses ujian selesai.

“Tes itu menggunakan satu sistem dimana pada saat tes tertulis, saat itu juga diketahui nilainya, sehingga kemungkinan adanya hal yang tidak diinginkan, bisa dihindari,” tuturnya.

“Kalau ada yang berminat, silakan saja (mendaftar), nanti ada di website Kementerian PAN-RB,” ia melanjutkan.

Iwa meyakini, meskipun Kementerian PAN-RB kini dipimpin sosok baru, namun pihaknya yakin hal itu tidak akan mempengaruhi pelaksanaan seleksi CPNS, termasuk di Jabar.

“Hanya mungkin Pak Menteri baru harus ada konsolidasi organisasi. Di mana pun bila ada pejabat baru kan konsolidasi dan setelahnya ada percepatan, termasuk juga proses penerimaan CPNS,” pungkasnya.

Sumber: Merdeka.com

BACA JUGA:

Lulusan SMA Bisa Ikut Try Out Tes CPNS di Tasikmalaya

Berita lainnya

Beri komentar

Your email address will not be published.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.