Pagi Tadi Ratusan Aktivis Perempuan di Tasikmalaya Gelar Aksi
wartapriangan.com, BERITA TASIKMALAYA. Aktivis perempuan menggelar aksi teatrikal Selasa siang, (08/03). Teatrikal ini digambarkan, saat ini masih banyak diskriminasi dan kekerasan yang menimpa perempuan.
Aksi teatrikal ini digelar aktivis perempuan di Tasikmalaya, Jawa Barat dalam Peringatan Hari Perempuan Internasional yang jatuh pada 8 Maret. Aksi yang dimotori Puan Amal Hayati sebagai lembaga perempuan korban kekeresan berbasis pesantren ini ingin mengajak kepada masyarakat untuk menghargai perempuan.
Dalam aksi teatrikal ini digambarkan juga keberhasilan perempuan ke arah positif dan banyak menorehkan prestasi di berbagai bidang. Tapi ironisnya, masih banyak perempuan di Indonesia yang mendapatkan kekerasan dan diskriminasi.
Melalui peringatan Hari Perempuan Internasional ini, masyarakat diajak untuk melihat masih banyak ketidakberpihakan terhadap perempuan, seperti masih tingginya angka kematian ibu melahirkan, partisipasi politik perempuan yang masih kurang dari 30 persen.
Angka kekerasan terhadap perempuan di Tasikmalaya sendiri masih tinggi, tahun 2015 lalu, angka kekerasan terhadap perempuan di Tasikmalaya 68 kasus.
Menurut Ketua Puan Amal Hayati, Enung Nursaidah Ilyas kegiatan ini adalah kegiatan aksi damal dalam rangka Peringatan Hari Perempuan Internasional. Di Kabupaten Tasikmalaya dan sekitarnya, Puan Amal Hayati Cipasung sepanjang tahun 2015 Kita sudah menangani sebanyak 68 kasus kekerasan terhadap perempuan,
Selain melakukan aksi teatrikal aktivis perempuan dan siswa juga melakukan aksi long march. Mereka pun membagikan brosur serta bunga kepada masyarakat di area alun-alun dan pasar Tradisional. (Andri/WP)