Berjalan Puluhan Kilometer untuk Jadi Relawan PMI Kabupaten Ciamis
wartapriangan. com, BERITA CIAMIS. “Pastikan diri sendiri siap untuk menolong orang lain, kalau tidak siap lebih baik diam jangan menolong! Karena bisa-bisa dua-duanya mati karena sama-sama lemah dan perlu pertolongan”. Hal tersebut disampaikan Pengurus PMI Kabupaten Ciamis saat ditemui usai pembukaan kegiatan long march, Sabtu (26/11) pagi.
Pembukaan kegiatan long march dilaksanakan di halaman markas Korps Sukarelawan Palang Merah Indonesia (KSR PMI) Kabupaten Ciamis.
Kegiatan long march rencananya akan berlangsung selama dua hari satu malam, dari mulai hari Sabtu, 26 hingga Minggu 27 November 2016. Jalur long march sendiri menempuh perjalanan kurang lebih 30 kilometer.
Peserta long march akan mengelilingi wilayah Kabupaten Ciamis, melintasi beberapa wilayah kecamatan yang ada di Kabupaten Ciamis. Medan yang akan dilalui berupa pesawahan, jalan raya, jalur kereta api, gunung hutan. Lalu terakhir arung jeram di sungai Citanduy dan berjalan kaki kembali menuju markas PMI Kabupaten Ciamis.
Long march itu sendiri adalah syarat anggota KSR PMI kabupaten Ciamis untuk mendapatkan nomor keanggotaan resmi KSR PMI Kabupaten Ciamis.
Ketua Panitia Pelaksana Kegiatan long March, Panji (32) menyampaikan dengan adanya kegiatan ini, menjadi tolak ukur sejauh mana pembinaan PMI Kabupaten Ciamis dan meningkatkan kemampuan anggota PMI dalam berbagai hal.
“Menjadi perhatian pemerintah dalam pembinaan generasi muda di bidang kemanusiaan, dengan memahami apa itu pertolongan pertama, apa itu kemanusiaan. Kita itu dituntut akan menjadi manusia yang dibutuhkan dimana saja dan kapan saja. Sebagai relawan kita bisa memberikan pertolongan dalam keadaan darurat dan itu harus bisa,” jelasnya.
“Kita harus memberikan pertolongan dengan benar, sebaik-baik mungkin memberikan pertolongan dengan benar. Sebelum menolong ke orang lain kita perlu memelihara diri kita sendiri, keberadaan relawan itu sangat dibutuhkan oleh orang lain yang membutuhkan, jangan sampai saat kita menolong terus kitanya sendiri perlu ditolong juga,” tambahnya.
“Pastikan diri sendiri siap untuk menolong orang lain, kalau tidak siap lebih baik diam jangan menolong, karena bisa-bisa dua-duanya mati karena sama-sama lemah dan perlu pertolongan,” tegas lelaki yang juga Pengurus PMI Kabupaten Ciamis ini.
“Semoga setelah kegiatan ini bisa mempererat tali silaturahmi dan meningkatkan kualitas keanggotaan KSR PMI Kabupaten Ciamis,” pungkasnya. (Pujitio/WP)