Ratusan Massa di Tasik Tuntut Ormas Anti Pancasila Dibubarkan
wartapriangan.com, BERITA TASIKMALAYA. Puluhan massa yang mengatasnamakan diri Aliansi Anti Kekerasan melakukan unjuk rasa di Gedung DPRD Kota Tasikmalaya dan kantor Polres Tasikmalaya Kota. Aksi ini diikuti massa berjumlah kurang lebih 100 orang.
Dalam aksi tersebut massa menuntut kepada perwakilan DPRD Kota Tasikmalaya agar segera mencopot dan membubarkan LSM atau Ormas yang anti Pancasila dan pro radikalisme. Ormas seperti itu dapat memecah-belah NKRI. Selanjutnya massa menyatakan NKRI adalah harga mati yang tidak bisa ditawar lagi.
Selesai menyampaikan aspirasinya di gedung DPRD Kota Tasikmalaya, massa aksi mendatangi kantor Polres Tasikmalaya Kota dan massa menyampaikan aspirasi agar pihak kepolisian dan aparat berwenang lainnya membubarkan Ormas ataupun LSM yang telah berbuat kekacauan dan keonaran di Indonesia, khususnya di Kota Tasikmalaya.
Kapolres Tasikmalaya Kota, AKBP Arif Fajarudin mengatakan, wewenang pembekuan Ormas/LSM tidak berada di tangan Polri, namun sebagai aparat pemerintah.
Menyikapi tuntutan massa, Polres Tasikmalaya Kota akan berkoordinasi dengan dinas/instansi lain yang memiliki kewenangan. Kapolres berpesan kepada massa aksi untuk tetap menjaga keamanan dan ketertiban selama melaksanakan aksi. “Kita jaga bersama-sama kondusifitas Kota Tasikmalaya,” pesan kapolres.
”Mereka menuntut agar di Kota Tasikmlaya itu tidak ada kekerasan. Tuntutan mereka kepada oramas radikal, dan kami juga akan menampung terkait aspirasi mereka,” terang anggota DPRD Kota Tasikmalaya, Herman Suherman usai menerima massa yang aksi. (Andri/WP)