Begini Dasyatnya Dampak yang Terjadi Jika Tanggul Citanduy Jebol
wartapriangan.com, BERITA PANGANDARAN. Tanggul sungai Citanduy terancam jebol. Saat berita ini diturunkan, tanggul terus terkikis air. Sehingga bibir tanggul selebar sekira 50 cm, semakin menipis.
Sebelumnya tanggul Sungai Citanduy di Dusun Sukajadi, Desa Sukanagara, Kecamatan Padaherang Kabupaten Pangandaran, sekitar pukul 17.00 WIB Senin 30 Januari 2017 longsor selebar 2,5 meter. Hujan yang terus turun, menyebabkan aliran ait terus mengikis bibir tanggul yang tersisa.
Tim dari DPKPB, Dinsos, Tagana, KSB, OCC, FKDM Sukanagara, TNI, Polri SAR Kabupaten Pangandaran yang sejak malam kemarin, Senin (30/01) bersiaga di lokasi memprediksi 90% tanggul akan jebol.
Jika tanggul tersebut jebol, petugas memprediksi akan berdampak sangat luas. “Kalau tanggul sampai jebol akan terjadi seperti tahun 80-an. Dampaknya sangat luas, karena sungai Citanduy sungai besar pembatas Jabar-Jateng,” terang Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana Kabupaten Pangandaran, Nana Ruhena.
Jebolnya tanggul tersebut setidaknya mengancam setidaknya 700 rumah di Desa Sukanagara, Paledah, Maruyungsari dan Ciganjeng di Kecamatan Padaherang, serta Desa Tunggilis di Kecamatan Kalipucang Kabupaten Pangandaran.
Dari pantauan Warta Priangan di lapanga, penduduk sekitar dekat lokasi tanggul yang akan jebol harus segera diungsikan, untuk menjaga jangan sampai ada korban jiwa. Karena sungai Citanduy sungai besar airnya sangat deras.
Petugas gabungan pun telah mendirikan posko di sekitar lokasi. “Posko Asalnya di dekat TKP, kita dipindahkan ke kantor Desa Sukanagara Kecamatan Padaherang, karena antisipasi kalau jebol kita ada di daerah aman. Tapi perkembangan di TKP tetap terpantau karena kita empatkan anggota di TKP,” pungkas Nana. (Iwan Mulyadi/WP)