121 Peserta Calon Anggota Panwascam di Pangandaran Ikuti Tes Tulis
wartapriangan.com, BERITA PANGANDARAN. Ratusan peserta calon anggota Panwas Kecamatan, pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur tahun 2018 se Kabupaten Pangandaran, mengikuti test tertulis yang diselenggarakan Panwaslu Kabupaten Pangandaran di Gedung Islamic Center Kecamatan Cijulang, Kabupaten Pangandaran, Senin (9/10/2017) pagi ini.
Ketua Pokja Penerimaan Calon Panwascam Iwan Yudiawan mengatakan dalam pelaksanaan tes tulis calon panitia pengawas pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur 2018, dari 136 peserta yang lolos administrasi yang tidak hadir dalam tes tertulis 15 orang.
“Jadi jumlah total yang mengikuti tes tulis sebanyak 121 orang, setelah selesai soal jawaban juga dimusnahkan langsung,”ungkapnya.
Menurutnya alasan mereka yang tidak hadir dalam mengikuti tes tertulis salah satunya ada keperluan keluarga mendadak.
“Yang lainnya tanpa keterangan, hanya ada satu yang memberitahu lewat pesan singkat ke panitia, “tuturnya.
Kegiatan ini dibuka oleh Staf SDM Bawaslu Provinsi Jawa Barat Herdis Sulaeman. Dalam sambutan pembukaan menyampaikan, penjaringan dan penyaringan yang saat ini memasuki tahapan tes tertulis merupakan bagian dari proses pembentukan Panwaslu di tingkat Kecamatan yang profesional, berkualitas dan berintegritas.
“Anggota Panwas haruslah profesional dalam artian menguasai memahami dan melaksanakan tugas kewenangan dan kewajiban atas dasar ilmu pengetahuan dan keterampilan yang terkait dengan itu, serta bekerjasama sesuai peraturan perundangan dan nilai-nilai moral kode etik,”tegasnya.
Dengan demikian seleksi tertulis pada hari ini, merupakan rangkaian upaya untuk memperoleh anggota Panwas di tingkat kecamatan yang memiliki pengetahuan dan keterampilan,
Oleh karena itu, lanjutnya, para peserta seleksi harus memahami bahwa seluruh peserta dalam seleksi tertulis ini, sedang berkopetensi untuk menunjukkan prestasi terbaiknya agar lulus ke tahap berikutnya.
“Untuk itu, hendaklah para peserta dapat mengerjakan soal-soal secara mandiri, cermat dan teliti disertai dengan doa,”ujarnya.
Dirinya juga menyampaikan, bahwa penyusunan naskah soal lembar jawaban beserta kunci tes tulis ini digandakan oleh Bawaslu serta baru kali ini akan diserahkan kepada Pokja pembentukan Panwaslu Kecamatan
“Selain itu saya sampaikan bahwa dalam seleksi, tidak semuanya bisa lulus. Namun kami berharap kepada peserta apabila berdasarkan hasil tes ini dinyatakan tidak lulus tetap dapat mengabdikan diri berpartisipasi dalam pengawasan pemilu,”pungkasnya. (Iwan Mulyadi/WP)