Tragis! Purnawirawan TNI Tewas Dikeroyok Hanya Karena Masalah Ini

58

wartapriangan.com, BERITA NASIONAL. Malang nasib Paharuddin (54). Ia ditemukan sudah tak bernyawa setelah sebelumnya dikeroyok belasan warga. Polisi yang datang ke TKP menemukan Paharuddin sudah meninggal dengan kondisi tangan masih terikat. Dari kartu identitas milik korban, diketahui dia seorang purnawirawan TNI.

Sebagaimana dilansir nkri.com, Paharuddin tewas setelah dikerorok massa berjumlah belasan orang, sebagaimana informasi yang diperoleh oleh Kabid Huma Polda Sumatera Selatan, Dicky Sondani, “Hasil penyelidikan sementara dari Polres Parepare, sudah 12 orang diamankan dengan pasal melakukan penganiayaan pada korban.”

Peristiwa tragis yang menimpa purnawirawan TNI mantan babinsa di Kecamatan Suppa, Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan itu terjadi Selasa subuh (31/20/2017). Paharuddin tewas diamuk massa hanya karena masalah yang belum jelas kebenarannya. Ia diamuk massa gara-gara dikira mencuri sebuah tas di mushola.

Orang-orang yang mengenal korban tidak percaya atas tuduhan tersebut.

“Sepanjang saya kenal beliau (Paharuddin, orangnya baik,” jelas Jasmir salah satu warga Suppa, Rabu (1/11/2017) dikutip dari TribunParepare.

Hal serupa juga diungkapkan Rani, salah seorang keluarga dari korban. Sebagaimana dilansir Tribun, Rani tidak percaya korban mencuri. Ia mengenal sekali korban sebagai sosok yang baik.Belakangan, Rani memberikan keterangan bahwa Paharuddin yang tak lain adalah pamannya, ternyata hanya memindahkan tas di sebuah mushola di SPBU, tetapi kemudian diteriaki maling.

Kapolres Parepare, AKBP PRia Bdi kepada parepos.com menyatakan, saat ini pihaknya sedang intensif melakukan pemeriksaan terhada belasan orang terduga pelaku penganiayaan. (IM/WP)

 

 

 

 

 

 

 

Berita lainnya

Beri komentar

Your email address will not be published.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses