Ini Hasil Penyelidikan Polisi Tentang Kematian 4 Pemuda di Ciamis
Keempat pemuda tersebut diduga tewas karena overdosis miras oplosan.
wartapriangan.com, BERITA CIAMIS. Satuan Reserse Kriminal Polres Ciamis menggelar ekspose dugaan kematian pemuda yang mengkonsumsi miras oplosan pada 1 Januari 2018.
Dari hasil laboratorium forensik yang diambil dari beberapa korban, kematian pemuda yang melakukan pesta miras itu ternyata mengkonsumsi minuman oplosan berjenis Tigor.
“Kami masih melakukan lidik tentang dari mana asal didapat minuman tersebut kepada salah satu rekan korban yang masih hidup,” ungkap Kasat Reskrim Polres Ciamis, AKP. Hendra Virmanto S.I.K.
Dijelaskan oleh Kasat Reskrim, minuman jenis tigor tersebut diduga penyebab meninggalnya keempat korban pesta miras yang dilakukan dengan empat orang lainnya.
“Jenis minuman tigor ini mengandung methanol sebesar 31% dan etanol sebesar 25,57%. Dan menurut keterangan dokter serta ahli forensik bahwa yang membahayakan itu adalah kandungan methanolnya,” jelasnya.
Kasat Reskrim juga menyebutkan, 5% saja methanol masuk kedalam tubuh dapat menyebabkan kerusakan pada organ bagian dalam.
“Dari hasil laboratorium forensik bisa kita simpulkan dari TKP terakhir korban diduga meninggal akibat keracunan atau kerusakan organ bagian dalam karena mengkonsumsi minuman yang mengandung methanol ini,” tambahnya.
Masih menurut Kasat Reskrim Polres Ciamis, AKP. Hendra Virmanto S.I.K, sampai saat ini pihaknya masih melakukan pendalaman untuk menemukan tersangka pada kasus tersebut.
“Untuk saat ini kami belum menetapkan tersangka. Tapi, dengan keluarnya hasil dari laboratorium forensik yang otentik dan beberapa keterangan dari rekan korban yang masih selamat di TKP terakhir kami akan segera menetapkan dan menangkap tersangka pelaku pada kasus ini,” imbuhnya.
(Helmi Razu Noviansyah/WP)