Ini Sinergi BPJS Kesehatan Kepwil Jabar dengan Media
wartapriangan.com, BERITA JAWA BARAT. BPJS Kesehatan sebagai badan hukum publik saat ini menjadi tumpuan masyarakat dalam hal penjaminan kesehatan, berbagai upaya perbaikan terus dilakukan BPJS Kesehatan terkait fungsinya.
Peranan media dalam penyebaran informasi sangat sentral, hal ini mendasari BPJS Kesehatan Kedeputian Wilayah Jawa Barat mengadakan Media Gathering dengan media cetak dan elektronik.
“Media adalah rekan dan jembatan dari BPJS Kesehatan untuk menyampaikan informasi dan progres Implementasi JKN yang dikelola BPJS Kesehatan kepada masyarakat khususnya di wilayah Jawa Barat. Untuk itu BPJS Kesehatan dalam perjalanannya akan selalu menjaga sinergi dan kerjasama dengan media,” jelas Deputi Direksi Wilayah Jawa Barat, Mohammad Edison, Jumat (22/06/2017) di acara Media Gathering dengan tema ‘Optimis Menuju Universal Health Coverage 2019’.
Ia menambahkan, tujuan dari kegiatan tersebut adalah tercapainya komunikasi yang baik antara BPJS Kesehatan dengan media untuk mewujudkan terselenggaranya pemberian jaminan terpenuhinya kebutuhan dasar hidup yang layak bagi setiap peserta atau anggota keluarganya juga tercapainya sosialisasi program Jaminan Kesehatan Nasional yang diselenggarakan oleh BPJS Kesehatan demi tercapainya Universal Health Coverage 2019.
Edison mengungkapkan, jumlah kepesertaan program JKN-KIS di Wilayah Kedeputian Jawa Barat terhitung 1 Juni 2018 telah mencapai 24.217.866 jiwa atau sekitar 76 % dari jumlah penduduk di wilayah kerja Kedeputian Jawa Barat yaitu sebanyak 31.841.389 jiwa, yang berasal dari berbagai segmen termasuk penduduk yang didaftarkan oleh pemerintah daerah melalui integrasi Jamkesda. Dari 22 kabupaten/kota yang masuk menjadi bagian Wilayah Kerja Kedeputian Jawa Barat tercatat seluruh kabupaten/kota tersebut telah mengintegrasikan Jamkesdanya ke program JKN-KIS.
Adapun informasi lainnya mengenai pendaftaran menjadi peserta JKN-KIS PBPU/Mandiri dapat dilakukan melalui Care Centre di 1500 400, website BPJS Kesehatan, Kantor Kecamatan serta dapat mendownload Aplikasi Mobile JKN di Google Play Store dan Apple Store.
Aplikasi tersebut sangat mempermudah masyarakat, baik yang sudah menjadi peserta maupun yang belum menjadi peserta JKN-KIS. Peserta JKN-KIS mendapatkan kemudahan dalam beberapa jenis pelayanan administrasi tanpa harus jauh-jauh datang dan antre di Kantor BPJS Kesehatan.
Di dalamnya terdapat fitur-fitur yaitu pendaftaran peserta JKN-KIS, perubahan data peserta, pengecekan tagihan JKN-KIS, riwayat pembayaran iuran JKN-KIS, menampilkan nomor virtual account peserta, pembayaran via mobile dan panduan pembayaran, skrining kesehatan, informasi seputar program JKN-KIS, serta info rumah sakit dan puskesmas/klinik/fasilitas kesehatan (faskes) primer lainnya yang bekerjasama dengan BPJS kesehatan.
(Dena A Kurnia/WP)