PETANI BANJAR MERUGI

wartapriangan.com, BERITA BANJARSejak tiga minggu ke belakang, petani di lingkungan Panatasan Kota Banjar harus memutar otak untuk mengusir hama wereng dari sawah milik mereka. Ya, hampir seluruh sawah di lingkungan ini padinya mengering seperti terbakar. Ini terjadi karena serangan wereng yang menyerang tanaman padi milik petani.

Serangan wereng ini baru pertama kalinya menyerang padi mereka. Kasiah (49), salah seorang petani di sana menjelaskan, “baru pertama kali seperti ini, tahun-tahun kemarin biasanya tidak”.

Menghadapi kondisi tersebut petani tidak berdiam diri, berbagai upaya mereka lakukan untuk membasmi hama wereng. “Sudah banyak sekali usaha dilakukan. Saya membeli pestisida hampir empat ratus ribu untuk sawah petak ini saja yang sekitar 60 bata. Saya mencoba racun yang lebih mahal, kemarin disemprotkan tapi saya cek tadi pagi (30/12) padinya langsung kering semua,” tambah Kasiah.

Serangan wereng ini telah membuat petani merugi. Hasil panen mereka menurun drastis dan malah terancam gagal panen. Masih menurut Kasiah, “biasanya minimal sekali panen dapat empat kwintal, paling bagus enam kwintal. Tapi sekarang tidak tahu soalnya keadaannya seperti ini, makanya musim tanam kali ini saya rugi. Untuk membeli pestisida saja sudah habis banyak, belum pupuk dan sebagainya”.

“Ke depannya saya harap pemerintah mau turun tangan kepada petani yang mengalami kerugian seperti saya ini, dan semoga ada penyuluhan agar tidak terjadi lagi hal seperti ini,” harap Kasiah. (Fazar Sidiq)

banjarberita banjar
Comments (0)
Add Comment