wartapriangan.com, BERITA CIAMIS. Parkir mobil sembarangan di perempatan jalan H. Soedjoed, Kelurahan Kertasari Ciamis dikeluhkan sejumlah warga. Pasalnya, mobil yang terparkir di pas belokan berpotensi menimbulkan kecelakaan. Kendaraan yang akan keluar dari jalan H. Soedjoed ke arah RS Permata Bunda atau sebaliknya menjadi tak dapat melihat kendaraan dari arah berlawanan.
Seringkali kendaraan diparkir berjajar di pinggir jalan. Sampai-sampai badan mobil harus ke tengah ruas jalan yang dekat dengan Kantor Perusahaan Daerah Air Minum Tirta Galuh tersebut.
Suci Hendayani (20) mahasiswi Universitas Galuh Ciamis, mengaku terganggu dan parkir sembarangan dapat mengakibatkan kecelakaan. “Setengah jalannya (Pertigaan Jalan Drs. H. Suyud) hampir ditutup oleh mobil yang parkir sembarangan. Saya takut bertabrakan dengan kendaraan lain kalau lewat pertigaan itu. Sepertinya harus ditertibkan, Dishub Ciamis harus turun tangan!” jelas Suci, Rabu (09/12).
Hal tersebut juga dinilai berbahaya oleh pengendara lain, Rahmat Hidayat (40). “Kalau dari Kertasari mau ke arah pasar, mau belok juga sangat sulit. Karena terhalang oleh kendaraan yang parkir, memakan bahu jalan,” ucapnya.
Rahmat mengatakan, padahal tidak jauh dari pertigaan Jalan Drs. H. Suyud terdapat tempat parkir yang memanjang di sisi jalan Mr. Iwa Kusumasumantri. “Itu bisa dijadikan parkir oleh pengunjung,” ucapnya.
Di tempat tersebut terdapat beberapa kios makanan. Biasanya, pada siang hari banyak pengunjung yang datang ke kios-kios itu.
Tetapi tidak adanya lahan yang luas untuk parkir kendaraan pengunjung membuat suasana di perempatan tersebut menjadi semrawut.
IR (35), salah satu pengunjung yang memarkirkan mobilnya tepat di depan kios dan sebagian mobilnya ke badan jalan mengaku tidak ada lahan parkir yang luas. “Ya emang ini tempat parkirnya, tidak ada lagi kan tempat parkirnya? Jadi saya parkir saja di sini,” ucapnya.
IR juga mengatakan, kalau harus parikir di jalan Mr. Iwa Kusumasumantri terlalu jauh ke tempat kios makanan yang dituju. “Saya kepentingannya juga sebentar, untuk makan. Jadi di parkir di sini saja,” tuturnya. (Rizal Nurdiana/WP)