wartapriangan.com, BERITA BOLA. Setiap kali Persib Bandung berlaga di kandang dan di beberapa kota di Jawa Barat, gadis manis ini hampir tak pernah absen duduk di bangku tribun VIP. Dengan rambut panjang, mata sipit dan tampilan casual mudah mengenali perempuan yang memiliki senyum manis ini.
Saat menyaksikan laga Persib, tak jarang wajahnya spontan berekspresi saat pemain Persib melakukan serangan atau ekspresi tegang saat arena pertahanan Persib dimasuki penyerang lawan. Ya, gadis cantik ini tak lain adalah cucu dari pelatih Djadjang Nurdjaman, Shasha. Siswi SMP Mutiara Bunda ini memang akrab memaniskan tribun VIP.
Hobinya menonton laga Persib karena habit yang dibentuk dari keluarga besarnya. Sejak kecil, saat masih duduk di bangku kelas 2 SD Shasha sudah merasakan atmosfer pertandingan. Kala itu, homebase Persib masih di Stadion Siliwangi. Shasha kecil sering diajak sang nenek menonton pertandingan dan duduk di bangku tribun VIP. Kala itu di tahun 2007, Djadjang Nurdjaman masih bertindak sebagai asisten pelatih dan carateker pelatih Persib menggantikan Arcan Iurie.
“Pertama kali nonton suka nonton itu sekitar tahun 2007. Aku masih duduk di kelas 2 SD. Tapi masih ingat suasana pertandingan Persib. Karena dulu kan Abah sudah jadi asisten pelatih. Jadi saya sering nonton ke stadion,” ucapnya di sela-sela pertandingan Persib melawan PBR di Stadion Wisnu Suryasaputra, Kuningan, Sabtu (12/12/2015).
Tapi fanatismenya kepada Persib sempat memudar dan malah membenci saat abahnya tak lagi jadi pelatih Persib.
“Kalau dulu kan belum terlalu mengerti sepak bola dan Persib. Jadi tim yang dilatih sama Abah pasti suka. Dulu abah kan sempat melatih di luar jadi saya malah nggak suka Persib. Baru setelah Abah balik lagi ke Persib, saya jadi suka Persib sampai sekarang,” katanya.
Saat ditanya lebih ngefans ke Persib atau Abahnya, Shasha mengaku saat ini lebih suka dan menggilai Persib.
“Kalau sekarang saya lebih mengerti sepak bola dan Persib. Saya benar-benar ngefans Persib. Jadi bukan melihat ada abahnya di sini,” akunya.
Atas kecintaannya kepada skuad Maung Bandung ini, Shasha tak pernah menolak ajakan Abahnya untuk menonton langsung di stadion. Termasuk laga uji coba di berbagai kota di Jawa Barat.
“Kalau jaraknya dekat, saya selalu usahakan untuk menonton langsung. Apalagi kemarin pas pulang sekolah diajak Abah ke Kuningan. Ya mumpung ada kesempatan saya ikut. Seneng juga sih apalagi lawannya kan PBR, timnya lumayan berat dan Persib menang,” ujarnya.
Dengan tak adanya kompetisi dan turnamen, diakui Shasha pertandingan uji coba dan persahabatan menjadi hiburan yang menyenangkan.
“Sekarang kan sedang nggak ada pertandingan jadi pertandingan seperti ini seru juga. Saya sih sebagai bobotoh berharap agar kompetisi jadi ada lagi,” ucap Shasha.
Sumber: galamedianews