Aliran Sesat di Pangandaran, Pengikutnya Shalat Menghadap Laut Selatan

Belum diketahui alasan mereka salat menghadap ke laut. Sebab pihak MUI dari dulu hingga kini sulit meminta penjelasan dari mereka.

“Dari pihak mereka tidak terbuka, mereka tidak mau diajak ngobrol. Jadi keterangan yang kita dapat dari MUI setempat juga tidak lengkap soal ajaran mereka ini,” tuturnya.

Rafani mengatakan, ajaran mereka jelas masuk kategori aliran sesat. Sebab dalam Islam salat dilakukan menghadap dengan kiblat ke arah Kakbah. “Itu jelas sesat dan itu jadi salah satu aliran sesat yang masuk ke jumlah 144 itu,” tegasnya.

Karena jumlahnya pengikutnya tidak banyak, MUI akhirnya membiarkan aliran tersebut. Tapi MUI tetap melakukan pemantauan agar aliran itu tidak menyebar. Ia pun mengimbau agar warga mewaspadai aliran tersebut dan tidak terjebak untuk menjadi pengikut.

Sumber: okezone

berita pangandaranpangandaran
Comments (0)
Add Comment