wartapriangan.com, BERITA TASIKMALAYA. Jajaran Polres Tasilmalaya mengelar razia simpatik di kawasan jalan Cikunir Kecamatan Singaparna, Kabupaten Tasikmalaya, Rabu(16/3). Hasilnya, puluhan kendaraan yang tidak melengkapi surat kendaraan maupun kelebihan muatan terjaring razia. Selain itu, razia gabungan yang di gelar di kawasan Jalan Raya Singaparna, Kampung Cikunir, Kabupaten Tasikmalaya ini juga menjaring kendaraan yang memakai atribut TNI.
Kasat Lantas Polres Tasikmalaya, AKP Isnadi Anang Rahajo menyebutkan razia gabungan akan digelar selama enam hari ke depan di sejumlah titik rawan di Kawasan Kabupaten Tasikmalaya. Saat ini pengendara yang terjaring kebanyakan tidak memiliki SIM, STNK dan tidak dilengkapi surat dokumen kendaraan serta knalpot bising.
“Agar tidak terjadi salah paham dan miss komuikasi, kami gandeng semua unsur untuk ikut dalam razia gabungan Polres Tasikmalaya, DenPom, Dispenda Provinsi Jawa Barat dan Dinas Perhubungan Kabupaten Tasikmalaya. Selain tindaklanjut razia simpatik juga razia ini sebagai langkah penegakan hukum dalam berlalu lintas. Ada sekitar 80 kendaraan yang dilakukan penindakan,” katanya.
Dikatakan Anang, puluhan kendaraan angkutan barang dilakukan penilangan karena mengangkut barang melebihi kapasaitas, menjaring pengendara tidak mendaftar ulang ketika pajak habis. Selain itu, roda dua rata-rata tidak memiliki SIM dan tidak menggunakan helm juga kelengkapan kendaraan dan knalpot bising dilakukan penilangan. Sedangkan warga sipil yang menempel atribut TNI di kendaraannya dicopot.
“Tadi ada pengendara warga sipil yang mengenakan baju dan topi TNI dicopot lalu diamankan oleh angota DenPom. Banyak juga kendaraan yang menempelkan striker TNI dilakukan pencopotan,” kata Anang. (Andri/WP)