wartapriangan.com, BERITA CIAMIS. Para pengendara sepeda motor dan mobil harus lebih berhati-hati saat melintasi jalan di Kabupaten Ciamis ini. Lantaran kondisinya rusak, padahal jalan tersebut merupakan jalan penghubung dua kabupaten beda provinsi.
Jalan penghubung antara wilayah Desa Purwajaya, Kecamatan Purwadadi dengan wilayah Manganti Kecamatan Kedungreja, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah itu terdapat lubang selebar bulatan ban mobil dengan diameter sekitar 50 centimeter.
Warga setempat menancapkan potongan batang pohon dan menyimpan ban bekas di sekitar lubang jalan itu. Tujuannya untuk memberikan rambu-rambu kepada para pengendara supaya terhindar dari kecelakaan yang tidak diinginkan
Menurut warga setempat, Nur, sebelum diberi tanda di jalan tersebut banyak para pengendara yang terperosok ke dalam lubang dan mengalami luka.
“Tidak ada lampu penerangan, kondisi jalan itu gelap. Sebelum dibuat tanda ada lubang itu banyak pengendara yang terperosok dan jatuh dari motornya. Akibatnya mengalami luka-luka,” ungkap Nur pada Warta Priangan, Senin (30/05).
Nur menambahkan, pembuatan gorong–gorong dan pengaspalan jalan ini belum genap lima tahun namun sudah berlubang. Hampir satu bulan. kondisi lubang itu pun dibiarkan saja tidak pernah diperbaiki pemerintah setempat.
Nur, bersama warga di sini berharap segera adanya perbaikan, karena jalan ini sering dilewati banyak pengendara yang melintas. Karena merupakan jalan alternatif penghubung dua provinsi di daerah perbatasan. (Baehaki/WP)