wartapriangan.com, BERITA TASIKMALAYA. Pemerintah Kota Tasikmalaya terus membenahi saluran drainase perkotaan guna mencegah munculnya genangan air, terutama usai hujan mengguyur kota. Proyek pembenahan saluran drainase perkotaan sudah mulai dikerjakan dan optimis selesai sebelum akhir tahun.
Walikota Tasikmalaya, Drs. Budi Budiman melakukan monitoring pembangunan drainase, trotoar dan taman di kawasan Jalan KH Zainal Musthafa yang menjadi salah satu giat Wali Kota Tasikmalaya pada Rabu (04/10/2017).
Wali kota bersama jajaran Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang, Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman, Satpol PP serta Dinas Perhubungan on the spot meninjau langsung pelaksanaan proyek dengan anggaran milyaran tersebut.
Monitoring tersebut dilakukan Wali kota beserta rombongan dimulai dari Simpang Nagarawangi hingga persis sebrang RS TMC. Selain memintai penjelasan teknis dan fungsi drainase yang sedang dibangun, Budi mengingatkan terkait elevasi kemiringan.
“Pembangunan drainase cukup banyak, yang perlu saya ingatkan adalah elevasinya, kemiringan. Makanya Dinas PUPR melalui pengawas dan konsultan, tolong mengawasi dalam pelaksanaannya,” je;as saat ditanya sejumlah wartawan di lokasi, Wali Kota Tasikmalaya, Budi Budiman.
Meski memasuki musim penghujan, Budi yakin jika pelaksanaan proyek untuk mengantisipasi banjir cileuncang ini dapat selesai tepat waktu.
Perbaikan drainase dan trotoar ini, Lanjut Budi, harus dibarengi dengan penertiban pedagang kaki lima (PKL) yang berada di trotoar dan badan jalan.
Lebih lanjut budi mengatakan, evaluasi lain dengan kegiatan ini kepada Satpol PP, penertiban trotoar dan badan jalan jangan sampai terganggu PKL.
“Drainase sedang diperbaiki sekalian PKL ditertibkan jangan sampai menggangu atau menghambat pejalan kaki. Itu penting karena kita ini lagi menata Kota Tasik menjadi lebih baik,” papar Budi. (Andri/WP)