wartapriangan.com, BERITA CIAMIS. Ratusan peternak, Rabu (19/10) berkumpul di Lapang Bola Mandala, Desa Cisontrol, Kecamatan Rancah. Mereka hadir untuk mengikuti festival hewan ternak yang merupakan agenda tahunan ini.
Kegiatan yang dikenal dengan festival patok ini digelar ajang silaturahmi para peternak, agar peternak dapat saling betukar ilmu mengenai setrategi pemasaran dan penanganan penyakit pada hewan ternak. Dengan adanya acara tersebut, maka perkembangan sektor peternakan dapat diketahui sacara pasti.
Dalam kegiatan tersebut panitia penyelenggara menyiapkan puluhan stan produk baik itu makanan dan stan untuk pemeriksaan hewan.
Bupati Ciamis, Drs. H. Iing Syam Arifin dalam sambutannya menyampaikan, kegiatan festival ternak ini ajang tahunan untuk menampilkan keberhasilan peternakan di Kabupaten Ciamis. Dan Pemerintah Kabupaten Ciamis menaruh perhatian besar terhadap pengembangan peternakan baik itu sapi, kerbau, termak kecil seperti domba dan kambing, serta ternak unggas seperti ayam buras dan ayam ras, ayam kalkun, puyuh dan kelinci.
Iing juga mengatakan, hal yang cukup membanggakan Kabupaten Ciamis memiliki plasma nutfah yang telah diakui secara nasional yaitu Ayam Sentul, Sapi Rancah/Sapi Pasundan yang ditetapkan pemerintah tanggal 13 Oktober 2014 sebagai sapi rumpun lokal asal Kabupaten Ciamis.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat, Balitnak Ciawi Bogor, BP3IPTEK Provinsi Jawa Barat, Fakultas Peternakan Unpad dan mitra lainnya sebagai mitra pemerintah daerah dalam memberikan perhatian terhadap pengembangan Plasma Nutfah di Kabupaten Ciamis,” ungkap Iing.
Bupati juga memberikan hadiah kepada 38 pemilik ternak kontes, 4 stan pameran terfavorit, satu kecamatan pangirim ternak terbanyak, dan kondinasi pelayanan publik. (Dena A. Kurnia/WP)