wartapriangan.com, BERITA PANGANDARAN. Di Jawa Barat, Pangandaran masuk dalam 5 besar sebagai daerah rawan bencana. Baik bencana banjir maupun tanah longsor.
Untuk daerah sepanjang pesisir seperti Kalipucang, Pangandaran, Sidamulih, Parigi, Cijulang hingga Cimerak rawan terjerang tsunami.
Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (DPKPB) Kabupaten Pangandaran, Nana Ruhena saat membuka secara resmi Latihan Gabungan Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) se-Jawa Barat di Shalter Tsunami Komplek Pasar Wisata Pangandaran, Jumat (27/1) siang.
Acara tersebut melibatkan ratusan relawan MDMC dari berbagai Kabupaten danKota se-Jawa Barat, sekaligus pembentukan MDMC Kabupaten Pangandaran dan akan berlangsung dari Jumat hingga Minggu.
Nana Ruhena mengatakan, sangat mengapresiasi kegiatan ini dan menyambut baik terbentuknya MDMC Kabupaten Pangandaran.
Nana menambahkan, saat bencana puting beliung di Parigi beberapa bulan lalu, MDMC telah membuktikan dan memiliki andil sebagai relawan luar yang ikut membantu penanganan bencana tersebut.
“Organisasi ini sangat terorganisir dan terlatih dalam penanggulangan kebencanaan,” pujinya. (Iwan Mulyadi/WP)