wartapriangan.com, BERITA CIAMIS. Usaha kolam pancingan adalah salah satu usaha yang cukup menjanjikan. Bintang Nur Alam (31), salah satu pengusaha kolam pemancingan di Dusun Ciparakan, RT 04 RW 02, Desa Sukahurip, Kecamatan Pamarican, Kabupaten Ciamis, mampu menambah pemasukan keluarganya dari usaha itu.
Bintang mendapatkan keuntungan dari biaya masuk pemancing. Sistemnya, pemancing membayar Rp 35.000,- untuk satu kilogram ikan mas. Dalam sehari, rata-rata 10 pemancing yang datang ke sana. Kalau hari libur atau akhir pekan, lebih dari 20 pemancing memuaskan hobi di sana.
Bila dihitung, jika rata-rata 10 pemancing dalam sehari, Bintang mendapatkan Rp 350.000,-.
“Kolam pemancingan ini biasanya ramai mulai sore sampai malam hari. Kalau hari Sabtu dan Minggu, kolam ini ramai sejak pagi sampai malam karena pada hari Minggu adalah waktu libur,” ujar Bintang saat ditemui di Kolam Pancing Ikan Mas/Ikan Kancra “BINTANG”, Sabtu (04/03). Rata-rata ikan yang terdapat di kolam itu adalah Ikan Mas/Ikan Kancra.
Bintang menceritakan, sebelum menjadi kolam pemancingan, kolam tersebut dulunya adalah tempat pembesaran ikan. Ikan yang dibesarkan di sana biasanya ia konsumsi dan dijual kepada bandar. Setelah melihat banyaknya usaha pemancingan banyak yang berhasil, Bintang merubah kolam miliknya menjadi kolam pemancingan yang disewakan kepada masyarakat yang hobi memancing.
“Alasan saya mengalihfungsikan kolam ini karena mengurus kolam pemancingan tidak serepot seperti mengurus kolam ikan yang lain. Saya tidak terlalu sibuk mengurusnya karena saya punya kesibukan lain sebagai pedagang, dan sewaktu-waktu saya pergi berlayar,” ungkap Bintang.
Meski Bintang adalah seorang pelaut dan pedagang yang setiap bulan menerima gaji besar, namun Bintang tetap menyalurkan jiwa wirausahanya sebagai tambahan pemasukan bagi keluarganya.
Menurut Bintang, kolam pemancingan itu tak memberatkan biaya bagi pemancing. Jika pemancing tidak ingin membawa pulang ikan yang berhasil dipancingnya, pemancing bisa menjual kembali ikan tersebut kepada Bintang. Akan tetapi harga tersebut tidak sama dengan harga ikan yang dijual ke pemancing. Bintang membeli ikan dari pemancingnya dengan harga separo harga asal.
Kolam pemancingan milik Bintang ini, juga lokasinya cukup strategis, tepatnya di pinggir jalan raya Kertahayu–Pamarican. Lokasi ini merupakan salah satu alasannya membuka kolam pemancingan di kawasan ini, karena akses yang dekat dengan jalan yang biasa dilalui masyarakat dan mudahnya akses air. (Baehaki Efendi/WP).