wartapriangan.com, BERITA CIAMIS. Debt collector (DC) di Ciamis kembali berulah. Ulah penagih hutang tersebut resahkan pengendara sepeda motor di Jalan Ciamis-Cirebon, tepatnya di Desa Wunduraja, Kecamatan Kawali, Kabupaten Ciamis.
Salah satu korbannya, Puji, warga Panawangan, Kabupaten Ciamis. Saat itu, ia dalam perjalanan menuju Ciamis, Sabtu (04/03) sekitar pukul 10.00 WIB.
“Pertama Debt Collector itu melihat, memperhatikan motor saya saja terus, lalu 3 orang DC mengejar saya dengan menggunakan dua sepeda motor,” paparnya.
“Orang tersebut menyuruh saya untuk ke pinggir sambil teriak om, ke pinggir dulu sebentar, mau konfirmasi. Saya pun ke pinggir, lalu orang-orang tersebut mengonfirmasi terkait angsuran yang belum dibayar,” ujarnya.
Hal yang membuat Puji heran, padahal ia sudah membayar angsuran sampai bulan Februari. “Sedangkan bulan Maret jatuh temponya pun sampai tanggal 13,” lanjutnya.
“Sangat tidak terima sekali dengan sikap debt collector yang memberhentikan saya di jalan seperti itu,” jelas dia.
“Untung saya sudah bayar, jadi tidak terlalu banyak debat dengan debt collector,” paparnya.
“Bayangkan saja, kalau misalkan ada pengendara yang belum membayar angsuran, lalu diberhentikan oleh orang-orang (debt collector) itu, dan mungkin ada yang sampai motor diambil oleh debt collector tersebut,” jelas Puji saat ditemui di kantornya.
“Jika nanti ada DC memberhentikan motor saya, apalagi sampai merampas motor saya. Saya tidak akan segan-segan melaporkannya ke pihak yang berwajib,” tegas Puji. (Dede Hermawan/WP)