Pangandaran Kirim Kontingen Ikuti Penas KTNA di Aceh

wartapriangan.com, BERITA PANGANDARAN. KTNA Kabupaten Pangandaran mengirimkan sebanyak 10 kontingen KTNA, yang akan diberangkatkan ke Aceh untuk mengikuti kegiatan Pekan Nasional (Penas) Kontak Tani dan Nelayan Andalan (KTNA) XV tahun 2017, dilaksanakan di Stadion Harapan Bangsa, Lhong Raya B. Aceh, tanggal 6-11 Mei 2017 mendatang.

Ketua KTNA Kabupaten Pangandaran Warino, nantinya rombongan, akan bergabung dengan seluruh KTNA se Jawa Barat, untuk berangkat bersama-sama ke Aceh.

“Dalam Penas ini bermacam kegiatan seperti, perlombaan, pengayaan materi, termasuk pembinaan pengelolaan produk serta pameran,” ucapnya.

Rencananya kata Warino, rombongan KTNA Kabupaten Pangandaran akan membawa Akar Bahar dan Juice Honje, sebab dalam kegiatan seperti ini setiap daerah pasti membawa produk unggul dari daerah masing-masing.

“Adanya pameran produk unggulan daerah, diharapkan orang bisa lebih tahu tentang produk unggul kita,” jelasnya.

Menurutnya, adalah yang paling penting bagaimana Kontingen KTNA Kabupaten Pangandaran yang ikut dalam kegiatan tersebut bisa mengambil ilmu dari Penas itu, sehingga bisa dikembangkan di daerahnya masing-masing.

“Jadi pulang dari kegiatan itu, mendapatkan manfaat dari ilmu disana seperti, produk apa yang unggul di daerah lain, dan punya nilai jual tinggi, itu bisa dicoba dikembangkan di Kabupaten Pangandaran,” ungkapnya.

Warino menambahkan, dirinya akan berangkat Minggu (1/5) siang ini, untuk rembug utama KTNA Nasional yang dilaksanakan Senin (2/5) besok.

Dirinya juga menyampaikan, beberapa hari lalu, 10 Orang Kontingen KTNA Pangandaran Peserta PENAS XV ACEH bersama Kepala Dinas Pertanian, Kepala Bidang Penyuluhan & Koordinator Penyuluh Pertanian menemui Bupati Pangandaran H Jeje Wiradinata, di ruang kerjanya.

Dalam kesempatan tersebut Bupati Pangandaran menyampaikan pesan agar menjaga nama baik Pangandaran, Pangandaran.

“Sebagai Kabupaten baru harus banyak belajar dari daerah lain, timba ilmu sebanyak-banyaknya di PENAS Aceh dan ambil yang memungkinkan dapat diterapkan di Kabupaten Pangandaran,”kata Bupati. (Iwan Mulyadi/WP)

berita pangandaran
Comments (0)
Add Comment