wartapriangan.com, BERITA BANJAR. Seorang pengusaha muda, juga sebagai pengurus Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kota Banjar, Usep Herliana, Senin (08/05) mendatangi Kantor Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kota Banjar, Jawa Barat.
Didampingi para awak media, Usep datang ke Kantor KPUD Kota Banjar tiada lain hanyalah untuk berkonsultasi terkait persyaratan pencalonan, baik melalui jalur perseorangan maupun jalur partai serta tahapan-tahapan Pilkada Kota Banjar pada tahun 2018 nanti.
Rencananya, Usep akan maju dalam ajang Pilkada Kota Banjar tahun 2018 nanti, baik itu dari jalur perorangan maupun dari jalur dukungan partai politik.
“Setelah berkomunikasi dengan pihak KPUD Kota Banjar, saya akan menjalin komunikasi dengan partai politik dan akan mengumpulkan dukungan dari warga di wilayah Kota Banjar, karena dukungan itu merupakan persyaratan mutlak yang harus dipenuhi jika saya maju dengan menggunakan jalur peseorangan,” jelas Usep.
Terpisah, Asep Saparudin, S.IP., salah seorang anggota KPUD Kota Banjar menjelaskan, untuk persyaratan bakal calon Wali Kota Banjar yang akan bertarung diajang Pilkada Kota Banjar tahun 2018 nanti, setiap calon yang akan maju dari partai politik di Pilkada Kota Banjar harus mempunyai syarat dukungan minimal 5 kursi, sedangkan untuk jalur perorangan wajib mempunyai dukungan 10% dari jumlah DPT akhir, atau sekitar 15 ribu dukungan KTP, berdasarkan aturan UU Nomor 10 Tahun 2016 dan PKPU Nomor 9 Tahun 2016 terbaru.
“Kami sangat menyambut baik kedatangan para bakal calon Wali Kota Banjar yang datang ke Kantor KPUD untuk berkonsultasi. Kami KPUD sangat terbuka bagi para calon Wali Kota Banjar atau partai yang ingin berkonsultasi terkait aturan atau UU Pemilu,” ungkap Asep.
Tampaknya sudah mulai ramai bermunculan bakal calon yang akan bertarung diajang pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Banjar, pada perhelatan Pilkada Kota Banjar tahun 2018 nanti. Para calon sudah mulai bermunculan, baik itu calon yang diusung oleh partai politik, tokoh masyarakat dan perseorangan. Salah satunya Ketua Partai Nasdem Kota Banjar dr. Abdul Rauf yang sudah berkomunikasi pertama kali dengan KPU. (Baehaki Efendi/WP)