wartapriangan.com, BERITA TASIKMALAYA. Bocah korban pembunuhan sadis di Tasikmalaya, Jawa Barat akhirnya dimakamkan usai jalani otopsi. Keluarga menangis histeris saat menyambut jasad korban yang baru berusia 10 tahun ini.
Tangis kerabat korban tak terbendung lagi, saat jasad DP atau yang lebih akrab disapa Wanda tiba di rumah duka, Sabtu (01/07/2017) malam.
Salah satu anggota keluarga korban yang tak kuasa menahan kesedihan, jatuh pingsan dipelukan kerabat lainnya.
Kesedihan mendalam juga dirasakan Yuni, ibu kandung korban yang tengah hamil delapan bulan. Dirinya langsung roboh saat melihat anak keduanya kembali dalam keadaan tak bernyawa.
Usai disolatkan di masjid setempat, jasad DP langsung dikebumikan dipemakam Wanagiri, Kelurahan Sukaasih, Kecamatan Purbaratu, Tasikmalaya, Jawa Barat.
DP ditemukan tewas setengah telanjang di sungai Ciloseh dengan luka di beberapa bagian tubuh. Selain itu dari mulut korban juga mengeluarkan cairan busa.
Korban bersama temanya ID dianiaya RA yang masih tetangganya sendiri yang merasa sakit hati sering dihina sebagai pencuri dan melatarbelakangi aksi sadis pelaku.
Sejumlah warga sempat melihat pelaku kebingungan Jumat kemarin. Selain mengaku kehilangan golok, pelaku juga mengaku tidak Jumatan karena ketiduran di surau.
Tokoh masayarakat setempat Ustad Yeye Muhamad Abdul Jabar, berterima kasih kepada aparat yang berwenang terutama aparat kepolisian yang telah menjalankan tugasnya mengamankan pelaku.
Dirinya, keluarga dan masyarakat berharap pelaku di hukum dengan seberat-beratnya sesuai hukum yang berlaku. (Andri/WP)