wartapriangan.com, BERITA GARUT. Program pencairan dana Program Harapan Hidup (PKH) Kecamatan Cibatu, berlangsung hari ini, Senin (17/7). Program tersebut diberikan kepada 2.302 KK yang diwakili masing-masing desa se-wilayah Kecamatan Cibatu.
Rencana panitia menjadwalkan satu jam untuk pencairan dana tersebut. Namun ternyata mundur, setelah tiga jam warga baru bisa mencairkanya. Sehingga banyak warga yang kecewa karena harus mundur dan menunggu sampai tiga jam.
Salah seorang petugas pendamping PKH Kecamatan Cibatu, Yayan (26) menyampaikan, awalnya pihak panitia sudah siap mengatur penyaluran dana PHK, termasuk uang bantuan Rp. 1 juta per peserta. Sedangkan dana keseluruhan yang diterima Kecamatan Cibatu sebesar Rp. 2,3 Milyar, namun karena keterlambatan dokumen dari pihak BNI jadwal pencairan pun jadi mundur lebih dari dua jam.
Menurut keterangan pihak BNI, ketelambatan terjadi karena ada input ulang penambahan saldo, dari Rp. 500 ribu per peserta keluarga menjadi Rp. 1 juta dibayarkan sekaligus. “Jadi perlu proses input ulang, tapi semuanya akan dibereskan hari ini juga”, ujar perwakilan Manajemen BNI Garut, Beni.
Sementara Camat Cibatu, Dra. Mekarwati M.Si, menyesalķan adanya keterlambatan tersebut. Menurutnya, pihaknya siap koordinasi dengan Koramil dan Polsek untuk menyiapkan bantuan tim keamanan dan kesehatan. Hal itu untuk mengantisipasi warga yang kelelahan. (Yayat Ruhiyat/WP)