wartapriangan.com, BERITA GARUT. Tim survei Akreditasi Pusat kunjungi Puskesmas Pasundan Kecamatan Garut, Senin (11/9). Tim tersebut melakukan survei untuk mengukur mutu pelayanan yang diberikan puskesmas bersangkutan terhadap para pasiennya. Dan hasil survei tersebut, nantinya sangat berkaitan dengan pengakuan formal, sehingga layak untuk terakreditasi.
Sesuai dengan Permenkes Nomor 46tahun 2015, pada tahun 2017, pelaksanaan akreditasi puskesmas dilaksanakan secara nasional di seluruh Indonesia melalui Kementerian Kesehatan RI. Dan kedatangan Tim survei ke Puskesmas Pasundan merupakan bagian dari itu.
Untuk itu, Dinas Kesehatan Kabupaten Garut telah mempersiapkan Puskesmas Pasundan, sebagai puskesmas yang akan disurvei. Berbagai kegiatan, dokumen pendukung dan aspek legalitas lainnya telah dipersiapkan oleh tim secara bersama dan terkoordinasi. Semuanya dilakukan dalam rangka mempersiapkan agar puskesmas dapat lulus survei akreditasi, tentunya dengan harapan bisa mendapatkan hasil yang memuaskan.
Sebagai tahap awal, Tim Surveyor Akreditasi Puskesmas yang berasal dari Kementerian Kesehatan RI telah memulai melaksanakan tugasnya di Puskesmas Pasundan, Senin (11/09) pagi. Kedatangan Tim ini disambut langsung oleh Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit dari Dinas Kesehatan Kabupaten Garut, dr. Jana Markus Yajariawati, Kepala UPT Pasundan, dr. Sugita Ratna Wulan, beserta jajaran Forkopim Kecamatan Garut Kota.
Ketua Tim Surveyor dari Kementrian Kesehatan RI, dr. Ahmad Ramadhan M.KM menyampaikan, hasil temuan tim survei di lapangan nantinya akan bersifat rahasia. Dalam artian hasil survei di lapangan hanya akan disampaikan ke pusat.
Lebih jauh ketua tim menjelaskan, sebagai surveyor pihaknya akan mnjalankan tugasnya sesuai SOP. Artinya, tidak akan mencari-cari kesalahan atau kelemahan, dia hanya melakukan penilaian semata, sementara yang menentukan dan yang memiliki kewenangan lebih jauh adalah komisi.
Sementara disela sambutannya, Kepala UPT Pasundan, dr. Sugita Ratna Wulan mengatakan, bahwa melalui akreditasi puskesmas ini diharapkan, kinerja puskesmas akan menjadi lebih baik. “Sehingga pelayanan kesehatan kepada masyarakat akan semakin berkualitas serta memberikan banyak manfaat kepada masyarakat, khususnya masyarakat Kabupaten Garut,” ungkapnya. (Yayat Ruhiyat/WP)