wartapriangan.com, BERITA INTERNASIONAL. Nazi tak pernah pandang bulu ketika berkaitan dengan Yahudi. Tepat hari ini (29/09) di tahun 1941 Nazi membantai 34 ribu wanita, pria, dan anak Yahudi di sebuah jurang bernama Babi Yar di Kiev, Ukraina. Setiap bertambahnya Yahudi yang tertangkap sama dengan bertambahnya angka kematian.
Di bawah naungan Rezim Nazi, Adolf Hitler memutuskan untuk memusnahkan semua pejabat Yahudi dan Soviet yang ditemukan di sana. Gilanya, sekitar 30 ribu orang Yahudi ditelanjangi dan dibawa ke jurang Babi Yar, di sanalah mereka dibantai secara brutal dengan senapan mesin sampai mati.
Bengisnya lagi Nazi berusaha menghilangkan jejak serta menyembunyikan bukti pembantaian itu dengan menggali kembali mayat-mayat tersebut dan membakarnya secara masal.
Di kutip dari dw.com, Peristiwa di Babi Yar sama sekali tidak disinggung di buku sejarah Ukraina. Awalnya pemerintah Uni Sovyet menolak mengakui terjadinya pembunuhan masal itu. Ketika akhirnya sebuah monumen didirikan, Moskow mengklaim para korban genosida itu adalah warga Uni Sovyet.
Ketika Uni Sovyet hampir bubar, beberapa kelompok Yahudi mendirikan monumen tak jauh dari jurang. Setelah Ukraina merdeka, pemerintahnya mengadakan upacara peringatan resmi untuk hari mengerikan tersebut.
Memperingati 76 tahun peristiwa itu, pemerintah Ukraina dan masyarakat internasional menggelar banyak acara. Antara lain konferensi, pemutaran film, konser-konser dan pameran. Hari ini diperingati sebagai hari bersejarah tentang ribuan dari korban tak berdosa terkubur di Babi Yar, yang diantaranya ada perempuan, anak kecil, dan orang lanjut usia.
Berbagai Sumber
Pandu Adjie K. / WP