Kerusakan Akibat Luapan Air Sungai di Ciamis Terus Bertambah!

wartapriangan.com, BERITA CIAMIS. Sungai di Kabupaten Ciamis meluap, menggerus tanah dan meruntuhkan rumah. Arus deras juga membuat jembatan penghubung Desa Cikaso dengan Desa Tanjungsari Banjaranyar amblas, Kamis, (05/10) pagi, sekitar pukul 10.00 WIB.

Sekarang kerusakan terus bertambah, air sungai Cipapringan meluap dan menggerus tanah, hal itu diperparah lagi hujan di hulu cukup deras mengguyur.

Ade Waluya Tagana Kabupaten Ciamis menyampaikan, rumah Randi (48) bersama 4 anggota keluarganya di Dusun Sukapura RT 24 RW 06 Dusun Cikaso, rumahnya, rusak berat dan akan ambruk jika hujan mengguyur sampai besok.

“Satu lagi rumah rumah Pak Sukirman (46) ada kemungkinan ikut tergerus, karena jarak dari sungai yang terus melebar sekitar 7 meter lagi,” paparnya.

Menurut informasi yang dihimpun Warta Priangan, dari Eful petugas Pusdalops Penanggulangan Bencana BPBD Kabupaten Ciamis, saat ini rumah sudah dikosongkan, bahkan gentengnya sudah diturunkan dengan gotong-royong oleh masyarakat.

“Sekarang rumah Pak Rudi mulai ambruk temboknya dan tinggal sebelah. Kemungkinan, kalau hujan terus sampai malam hari, akan habis tergerus aliran sungai,” tegasnya.

Dirinya menyampaikan, awalnya di wilayah Banjaranyar merupakan termasuk kawasan yang sulit air. Saat musim kemarau, tanah sana retak-retak gersang.

“Saat diguyur hujan deras beberapa hari saja di sana, tanah di sekitarnya jembatan tergerus, sehingga menyebabkan longsoran di sekitar jembatan,” ujarnya.

Petugas yang dimotori oleh BPBD Kabupaten Ciamis, relawan Penanggulangan Bencana dari berbagai unsur seperti SAR Jeram Seribu, PMI, Tagana, Mapala, Gamapala dan lainnya mulai diterjunkan guna membantu mengevakuasi korban.

Rencananya tim relawan gabungan malam ini mulai mendirikan tenda pengungsian guna menjamin keselamatan dan kesehatan masyarakat yang terkena musibah. (Pujitio/WP)

berita ciamis
Comments (0)
Add Comment