wartapriangan.com, BERITA TASIKMALAYA. Sabtu (21/10/2017) dinihari tadi gas 3 kg meledak. Akibat insiden itu, sepasang suami istri di Tasikmalaya alami luka bakar serius. Peristiwa nahas itu menimpa Wowo (54) dan Yayah (52), warga Kiarakuda, Kecamatan Ciawi, Kabupaten Tasikmalaya.
Pasangan suami istri ini harus dilarikan ke Rumah Sakit Umum Dr. Sukarjo akibat alami luka bakar serius di sekujur tubuh. Korban terbakar hebat akibat LPG 3 kilogram di dapur rumah kontrakannya meledak.
Saat ini korban Wowo yang sehari-hari berjualan makanan anak-anak alami luka bakar di atas 80%. Sementara istrinya lebih beruntung menderita luka bakar 70%.
Peristiwa terjadi saat Wowo hendak memasak di dapur rumahnya pukul empat subuh. Tak menyadari tabung LPG bocor, pria paruh baya ini menyalakan api.
Hanya hitungan detik, api menyambar hingga melukai kedua korban.
“Waktu masak setengah empat (kejadiannya). Subuh sebelum masak gak kontrol gas bocor. Ini masih ditangani baru penanganan biasa,” terang salah seorang keluarga korban, Sabiq.
Tak hanya itu, rumah kontrakan dua lantai miliknya juga hancur nyaris ambruk. Selain dinding rumah terbelah dan atap rumah rusak, kaca serta pintu depan juga terlempar hingga beberapa meter. Bahkan gerobak jualan milik Wowo juga terjungkal akibat kerasnya ledakan.
Sementara tetangga korban. Ujang Ruslan (45) menuturkan, kerasnya ledakan terdengar korban Ujang hingga radius seratus meter. “Saya semula mengira suara ledakan dari bom,” ujarnya.
“jam Empat tadi terdengar suara ledakan seperti bom. Dia (korban) ngontrak di sini. Ini pintu dan kaca rumahnya terlempar beberapa meter,” lanjut Ujang.
Kondisi korban yang terus menurun memungkinkan untuk dirujuk ke rumah sakit di Bandung.
Peristiwa ini mengundang antusias warga untuk melihatnya dari dekat. (Andri/WP)