wartapriangan.com, BERITA CIAMIS. Video pengakuan pembunuh guru di Pamarican, Kabupaten Ciamis, ramai beredar di media sosial. Dalam video tersebut, pelaku mengakui telah menghabisi nyawa Uun Ruhimat, warga Pamarican yang sehari-hari bekerja sebagai guru di SMP Negeri 1 Pamarican.
Awalnya, motif pembunuhan guru berusia 60 tahun itu diduga berawal dari aksi perampokan yang dilakukan Sage Kristiantoro (50). Namun belakangan, aparat kepolisian dari Polres Ciamis dan Polda Jabar berhasil membongkar hubungan perselingkuhan antara pelaku pembunuhan dengan istri korban yang berinisial DR.
Dalam video berdurasi 12 menit 42 detik itu terlihat Sage sedang berbaring dengan wajah lebam. Tidak ada keterangan dimana lokasi pengambilan video. Dengan kondisi kedua tangan diborgol ke besi ranjang, Sage hanya memberikan jawaban-jawaban singkat atas pertanyaan yang diajukan kepadanya. Besar kemungkinan, yang memberondong Sage dengan banyak pertanyaan adalah aparat kepolisian yang sedang bertugas.
Dari jawaban-jawaban dalam video tersebut diperoleh beberapa informasi pengakuan pembunuh guru di Pamarican, Kabupaten Ciamis. Salah satunya adalah pengakuan tentang adanya hubungan asmara antara pelaku dengan istri korban. Tak hanya menjalin hubungan terlarang, istri korban juga terlibat dalam pembunuhan keji tersebut. Bahkan, hasil penyidikan aparat kepolisian kemudian menetapkan istri korban sebagai otak di balik pembunuhan tersebut.
Selain pengakuan tentang hubungan asmara terlarang, dalam video tersebut juga pelaku mengakui sudah berhubungan selama tiga tahun, tepatnya sejak tahun 2014. Pelaku mengaku sudah mengenal DR sejak mereka sama-sama tinggal di Lampung. Korban dan keluarganya memang pernah tinggal di Lampung. Namun sudah lima tahun terakhir pindah ke Pamarican, Kabupaten Ciamis.Jarak yang jauh antara Lampung Timur — tempat tinggal pelaku pembunuhan — dengan DR yang tinggal bersama suaminya di Pamarican ternyata tidak membuat hubungan asmara mereka luntur. Dalam rentang hubungan gelap mereka selama tiga tahun itu, Sage dan DR juga beberapa kali pernah bertemu di Banjar, Jawa Barat.
Dalam video ini juga Sage menjelaskan bagaimana kronologis kejadian, mulai dari masuk ke dalam rumah hingga menghabisi nyawa korban. Entah siapa yang pertama kali menyebarkan video pelaku pembunuhan guru di Pamarican ini, namun yang pasti, posting berupa video ini mengundang banyak sekali interaksi dari netizen.
(Senny Apriani/WP)