wartapriangan.com, BERITA GARUT. Hujan yang mengguyur Kota Garut beberapa hari ini mengakibatkan longsor di beberapa titik. Seperti yang terjadi di Kampung Cintasari Kecamatan Pasirwangi, Kampung Rahong Desa Wangunjaya, Kecamatan Banjarwangi dan Kampung Cikawung Desa Girimukti, Kecamatan Cilawu.
Longsor yang terjadi di tiga titik itu berlangsung di hari yang bersamaan. Di Banjarwangi longsor terjadi pada hari Selasa (14/11) sekitar pukul 18.00 WIB, saat Magrib. Di Pasirwangi longsor terjadi sekitar pukul 18.30 WIB dan di Kecamatan Cilawu terjadi pada pukul 20.30 WIB.
Menurut Dik Dik Hendrajaya, Staf Ahli Bupati Garut yang konsen di lingkungan hidup, longsor yang terjadi di Kecamatan Banjarwangi menutup jalan. Jalan yang tertutup material longsor panjang sekitar 15 meter dengan ketebalan lebih dari dua meter. Sehingga dibutuhkan alat berat untuk membersihkanya. Namun aparat beserta warga membersihkan material longsoran tersebut dengan alat seadanya.
Selain menimbun jalan, longsor juga mengancam tiga rumah warga. Sehingga ketiga pemilik rumah tersebut perlu dievakuasi. “Untuk itu aparat yang terdiri dari Koramil, Polsek, PUPR Provinsi Jawa Barat serta warga terus melakukan pembersihan serta evakuasi warga ke tempat yng lebih aman,” jelas Dik Dik.
Bahkan kendaraan yang lewat pun tertahan tidak bisa masuk. Untuk itu aparat dibantu warga terus berupaya membersihkan material longsoran dengan alat seadanya. “Hal itu dilakukan warga dan aparat agar kendaraan roda empat dan dua bisa masuk,” lanjut Dik Dik Hendrajaya.
Sementara Kepala BPBD Kabupaten Garut, Dadi Zakaria saat dihubungi melalui sambungan telepon tidak memberikan jawaban. Namun informasi di lokasi, belum ada bantuan dari pihak Pemkab Garut, baik alat berat ataupun bantuan lainnya yang dibutuhkan. (Yayat Ruhiyat/WP)