wartapriangan.com, BERITA PANGANDARAN. Saat memberi sambutan dalam pelantikan 47 pejabat administrator dan pengawas di lingkungan Pemerintah Kabupaten Pengandaran, Rabu (22/11/2017) siang ini, Bupati Pangandaran, Jeje Wiradinata menegaskan, bahwa dalam melakukan mutasi dan rotasi jabatan, dirinya tidak pernah melakukan intervensi.
Bupati Jeje mengatakan, meyerahkan sepenuhnya masalah mutasi dan rotasi jabatan kepada Baperjakat serta Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM). Karena menurut bupati. kedua lembaga tersebut yang lebih tahu posisi, prestasi dan kapasitas PNS di Kabupaten Pangandaran.
“Mamang menjelang dilakukan rotasi dan mutasi jabatan saya sering kedatangan tamu ‘aneh-aneh’. Dari yang mengaku sahabat, kerabat, keluarga maupun tim sukses,” ujarnya.
Namun Bupati menegaskan hal itu tidak pengaruh. Adanya mutasi dan rotasi, merupakan kebutuhan organisasi dan kelembagaan daerah.
“Pejabat jangan ada yang datang ke rumah bupati kecuali dipanggil atau ada hal-hal yang darurat,” tegasnya.
Dalam kesempatan itu Bupati Jeje juga meminta para pejabat untuk jangan gamang dalam memutuskan sesuatu kalau demi kemajuan, kebaikan dan tujuan yang baik. “Asal sesuai tupoksi, jangan semua nunggu keputusan Bupati. Apa-apa Bupati. Harus bertanggung jawab. Kalau semua nyudut ke Bupati ya pusing saya,” ujarnya. (Iwan Mulyadi/WP)