wartapriangan.com, BERITA CIAMIS. Kecamatan Ciamis bekerja sama dengan Agen PT Pertamina mengadakan operasi pasar elpiji 3 kg. Operasi tersebut diadakan di Kantor Kecamatan Ciamis, Jum’at (8/12/2017) mulai pukul 08.00 WIB.
Sebanyak 560 elpiji 3 kg dipasok untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Kecamatan Ciamis. Dalam operasi pasar tersebut, elpiji 3 kg dijual Rp. 16 ribu per tabung, jauh dari harga eceran yang mencapai Rp. 25 ribu. Dan bagi masyarakat yang akan membeli elpiji 3 kg diharuskan untuk memperlihatkan KTP. Namun karena jumlah stok yang terbatas, pembelian dijatah satu KTP mendapat 1 elpiji 3 kg.
Inda Rindani selaku Agen PT Pertamina menjelaskan operasi pasar ini diadakan untuk melengkapi kebutuhan masyarakat. “Operasi pasar epiji 3kg ini diadakan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat kurang mampu, oleh karena itu untuk masyarakat menengah ke atas silahkan beralih ke bright gas dengan begitu seluruh komponen masyarakat ikut membantu,” tuturnya.
Terkait keluhan warga tentang gas elpiji 3 kg yang langka di pasaran, Inda Rindani membantahnya. “Sebenarnya ini bukan kelangkaan tapi kekurangan. Pasokan elpiji 3kg dari PT Pertamina tidak dikurangi, hanya saja kebutuhan masyarakat semakin banyak sementara pasokan tetap seperti biasa”.
Operasi pasar di Kecamatan Ciamis tersebut disambut antusias warga. Enoh Ruhiana warga Cibitung Hilir RT 02 RW 10 misalnya, rela mengantre untuk mendapatkan elpiji 3 kg untuk kerperluan rumah tangganya.
“Saya kesulitan mendapatkan gas elpiji. Kalau pun ada harganya mahal Rp. 25 ribu per tabung. Alhamdulillah dengan diadakannya operasi pasar elpiji 3kg ini sangat membantu khususnya masyarakat seperti kami,” ungkap Enoh saat ditemui di halaman kantor Kecamatan Ciamis.
Ditemui di tempat yang sama, Camat Ciamis, Drs. H. Yayat M.Si menyampaikan semoga dengan diadakannya operasi pasar ini dapat membantu masyarakat, khususnya masyarakat kurang mampu. “Silahkan manfaatkan yang ada walaupun tidak bisa semuanya kebagian karena stok yang terbatas. Kegiatan ini merupakan hasil kerjasama Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Ciamis dengan Pertamina”. (Arief Rachman Budiman/WP)