Melalui Sistem Ini Akan Semakin Banyak Warga Pelosok Nikmati BBM Murah

wartapriangan.com, BERITA NASIONAL. Jumlah total stasiun penyalur bahan bakar minyak (BBM) Satu Harga di Tanah Air bertambah menjadi 57 titik setelah Presiden Joko Widodo kemarin meresmikan 17 titik tambahan yang terdiri atas 16 stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) dan satu SPBU nelayan (SPBUN).

“Saya resmikan secara serentak 17 penyalur BBM Satu Harga yang ada di berbagai daerah. Saya ucapkan terima kasih kepada Pertamina dan swasta yang sudah bekerja keras mewujudkan BBM Satu Harga, BBM yang berkeadilan,” kata Presiden di Pontianak, Kalimantan Barat, kemarin (Jumat, 29/12).

Jokowi mengungkapkan, awalnya banyak yang meragukan program BBM Satu Harga akan berjalan.

“Saya perintahkan kepada Menteri BUMN dan ESDM menghitung biaya tambahan yang harus dikeluarkan. Ternyata kurang lebih Rp800 miliar. Dulu subsidi BBM Rp300 triliun bisa diberikan, ini kenapa Rp1 triliun tidak diberikan? Itu sebabnya saya putuskan BBM Satu Harga harus berjalan,” kata Presiden.

Direktur Utama Pertamina, Elia Massa Manik, menjelaskan ada 150 target lokasi yang harus disasar Pertamina hingga dua tahun ke depan.

“Pertamina akan mengejar target kedua, yakni 50 titik di wilayah dengan infrastruktur darat dan laut terbatas pada 2018,” ungkapnya.

Melalui program ini, warga di pelosok akan dapat menikmati BBM dengan harga yang sama. Dari sebelumnya harus mengeluarkan Rp 7.000 hingga Rp 100.000 untuk 1 liter BBM, kini warga bisa membeli dengan harga Rp 6.450 per liter untuk premium dan Rp 5.150 untuk solar.

Sumber: Media Indonesia

berita nasionaljoko widodo
Comments (0)
Add Comment